Page 38 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 38

Judul               Menjaga Hak untuk Hidup Layak
                Nama Media          Kompas
                Newstrend           Peraturan Upah Minimum
                Halaman/URL         Pg9
                Jurnalis            AGNES THEODORA
                Tanggal             2020-11-03 05:31:00
                Ukuran              340x104mmk
                Warna               Hitam/Putih
                AD Value            Rp 112.200.000

                News Value          Rp 561.000.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             KoRp orasi
                Sentimen            Negatif




              Ringkasan
              Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.
              Setiap orang berhak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan perlakuan yang adil dan layak
              dalam hubungan kerja. Para pendiri bangsa merumuskan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945,
              sekitar 75 tahun yang lalu, sebagai landasan konstitusional kehidupan berbangsa dan bernegara.
              Dua kalimat pada paragraf pertama itu termaktub dalam Pasal 27 dan Pasal 28D UUD 1945 guna
              menjamin perlindungan tiap warga negara, tak terkecuali para buruh dan pekerja.


              MENJAGA HAK UNTUK HIDUP LAYAK

              Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.
              Setiap orang berhak untuk bekerja serta mendapat imbalan dan perlakuan yang adil dan layak
              dalam hubungan kerja. Para pendiri bangsa merumuskan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945,
              sekitar 75 tahun yang lalu, sebagai landasan konstitusional kehidupan berbangsa dan bernegara.
              Dua kalimat pada paragraf pertama itu termaktub dalam Pasal 27 dan Pasal 28D UUD 1945 guna
              menjamin perlindungan tiap warga negara, tak terkecuali para buruh dan pekerja.

              Selama bertahun-tahun, amanat UUD 1945 itu diterjemahkan lewat komponen kebutuhan hidup
              layak (KHL) sebagai patokan perhitungan upah minimum. Hal itu diatur lewat Undang-Undang
              Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan dan Peraturan Pemerintah Nomor 78 Tahun
              2015 tentang Pengupahan.
              Akan  tetapi,  lewat  Rancangan  Undang-Undang  (RUU)  Cipta  Kerja,  pemerintah  dan  DPR
              menghapus ketentuan tentang KHL tersebut. Upah minimum tidak lagi ditetapkan berdasarkan
              KHL dengan memperhatikan produktivitas dan pertumbuhan ekonomi.

              Sebagai  gantinya,  upah  minimum  akan  ditetapkan  berdasarkan  kondisi  ekonomi  dan
              ketenagakerjaan, yang datanya bersumber dari Badan Pusat Statistik (BPS). Belum jelas apa
              yang dimaksud dengan kondisi ekonomi dan ketenagakerjaan itu. Dalam sejumlah wawancara,
              pemerintah belum menentukan bentuk dan indikator pengganti KHL ke depan bakal seperti apa.

              Meski saat ini RUU Cipta Kerja belum resmi diundangkan, perhitungan upah minimum tahun
              2021  sudah  terlebih  dahulu  tidak  menghiraukan  KHL.  Sesuai  masukan  dari  pengusaha,

                                                           37
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43