Page 107 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 SEPTEMBER 2020
P. 107

Kalbar, belum dikurangi peserta yang upahnya di atas 5 juta dan karyawan BUMD. Jika dihitung-
              hitung sudah hampir 83% dan mengenai prosesnya telah disampaikan ke kantor pusat untuk
              dilakukan verifikasi dan validasi, selanjutnya kantor pusat telah mengirimkan lagi ke Kementerian
              tenaga kerja.

              "Jadi gelombang pertama sudah clear, dimana gelombang pertama 2.500.000, dan sekarang
              digulirkan 3.000.000 dan mudah-mudahan minggu ini bisa cair, kami belum tahu sudah ada yang
              cair apa belum, mudah-mudahan minggu ini bisa betul-betul cair, sedangkan mengenai data
              seberap di Kalimantan Barat, di Kementerian, kita belum tahu, yang jelas kita sudah masukkan
              sejumlah  252  ribu,  kita  masukkan  semua",  jelas  Kepala  BPJamsostek  Pontianak  Andry
              Rubiantara, Minggu (6/9/2020).

              BPJamsostek Pontianak sudah memverifikasi upah yang di bawah 5 juta ke perusahaan dan
              mengirim  ke  pusat  untuk  dilakukan  diverifikasi  dan  validasi,  terutama  mengenai  nomer
              rekeningnya, nama dan kode banknya sebelum masuk ke kementerian. Yang jelas, sebanyak
              252 ribu yang dikirim ke pusat dipastikan yang upahnya di bawah 5 Juta.

              Secara nasional mentargetkan sebanyak 15,7 juta dan sekarang baru sekitar 5,5 juta, sehingga
              masih ada sekitar 12.200.000 lagi.

              Di bagian lain satu diantara Karyawan purusahaan di Pontianak, Andi menyambut baik bantuan
              subsidi upah yang sudah ditunggu-tunggu ini agar cepat cair.

              "Ya pertama terimakasihlah dengan adanya bantuan subsidi upah untuk pekerja, berarti bias
              sgera cairlah bagi pekerja dan segera terima", harap Andi.

              Andi mengaku sebagai pekerja yang terdampak covid ini, tentu bantuan tersebut akan digunakan
              untuk kebutuhan hidup, karena kondisi sekarang ekonomi cukup sulit bagi para pekerja..











































                                                           106
   102   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112