Page 41 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 AGUSTUS 2020

Judul Pekerja Khawatirkan Pelonggaran Protokol di Kantor
Nama Media Kompas

Newstrend Protokol Kesehatan di Perkantoran
Halaman/URL Pg12
Jurnalis iga
Tanggal 2020-08-05 04:12:00
Ukuran 280x302mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 277.200.000
News Value Rp 1.386.000.000
Kategori Ditjen PPK & K3
Layanan Korporasi
Sentimen Positif

Narasumber

neutral - Timboel Siregar (Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia) Di satu sisi
mereka harus bekerja demi menafkahi diri dan keluarga. Di sisi lain mereka khawatir tertular
virus korona baru

positive - Timboel Siregar (Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia) Menunggu
pekerja mengutarakan protes ke manajemen bukan solusi. Pemerintah pusat dan daerah bisa
menurunkan pengawas yang rutin datang melihat dan memastikan setiap tempat kerja
menegakkan kedisiplinan protokol

positive - Ahmad Heri Firdaus (ekonom pakar ketenagakerjaan dari Institute for Development
of Economics and Finance) Pekerjaan manual yang dilakukan oleh pekerja blue collar, seperti
petugas kebersihan dan keamanan, bisa diteruskan secara luring. Namun, pekerjaan seperti
administrasi dan akuntansi bisa dialihkan ke digital. Caranya dengan meningkatkan kompetensi
sumber daya manusia di bidang itu untuk menguasai program komputer yang bisa membantu
mereka

Ringkasan

Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia Timboel Siregar mengungkapkan
melalui dialog dengan para pekerja, mayoritas pekerja kini cemas. "Di satu sisi mereka harus
bekerja demi menafkahi diri dan keluarga. Di sisi lain mereka khawatir tertular virus korona
baru," katanya saat dihubungi di Jakarta, Selasa (4/8/2020).

PEKERJA KHAWATIRKAN PELONGGARAN PROTOKOL DI KANTOR

Pekerja mencemaskan keamanan di kantor dengan merebaknya kluster Covid-19 di
perkantoran. Perpanjangan tangan pemerintah daerah dibutuhkan untuk menegaskan pengelola
perkantoran tegakkan aturan pencegahan penyebaran virus korona baru.

40