Page 62 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 JUNI 2021
P. 62

Judul               Jika Lockdown, Buruh Desak Pemerintah Tanggung Biaya Hidup
                Nama Media          rri.co.id
                Newstrend           Dampak Virus COVID-19 dalam Ketenagakerjaan
                Halaman/URL         https://rri.co.id/yogyakarta/bisnis/ekonomi/1085767/jika-lockdown-
                                    buruh-desak-pemerintah-tanggung-biaya-hidup
                Jurnalis            Rosihan Anwar
                Tanggal             2021-06-20 22:32:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 10.000.000
                News Value          Rp 30.000.000
                Kategori            Ditjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Narasumber

              negative - Irsad Ade Irawan (Ketua DPD KSPSI DIY) Wacana lockdown bukan yang pertama kali
              diutarakan  oleh  Gubernur  dalam  merespons  tingginya  penularan  Covid-19.  Namun  lockdown
              belum pernah benar-benar dilakukan, yang ada PSBB dan PPKM yang cenderung merugikan
              pekerja pariwisata, pengusaha kecil, dan pekerja informal

              positive - Irsad Ade Irawan (Ketua DPD KSPSI DIY) Selama dalam karantina wilayah, kebutuhan
              hidup dasar masyarakat DIY dan makanan hewan ternak menjadi tanggung jawab pemerintah
              pusat dan daerah

              positive - Irsad Ade Irawan (Ketua DPD KSPSI DIY) Pemerintah DIY memastikan adanya bantuan
              hukum gratis bagi buruh yang mengalami dampak kesewenang-wenangan pengusaha seperti
              PHK dan pemotongan upah. Pemerintah DIY juga harus mer6ivisi UMK DIY 2021 minimal Rp 3
              juta

              negative - Irsad Ade Irawan (Ketua DPD KSPSI DIY) DPD KSPSI DIY menolak lockdown yang
              tidak  berdasarkan  pada  UU  6/2018,  apalagi  hanya  kebijakan  pembatasan  yang  cenderung
              merugikan pekerja pariwisata, pengusaha kecil dan pekerja informal



              Ringkasan

              Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) meminta agar wacana kuncian sementara
              (kuntara) atau yang populer dengan istilah  lockdown  di Yogyakarta harus dilakukan secara
              matang.



              JIKA LOCKDOWN, BURUH DESAK PEMERINTAH TANGGUNG BIAYA HIDUP

              Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) meminta agar wacana kuncian sementara
              (kuntara) atau yang populer dengan istilah  lockdown  di Yogyakarta harus dilakukan secara
              matang.
                                                           61
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67