Page 282 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 APRIL 2021
P. 282
Judul KSPSI Minta Pemerintah Sanksi Perusahaan yang Belum Lunasi THR
2020
Nama Media kompas.com
Newstrend Aturan THR 2021
Halaman/URL https://nasional.kompas.com/read/2021/04/14/16480921/kspsi-minta-
pemerintah-sanksi-perusahaan-yang-belum-lunasi-thr-2020
Jurnalis Dian Erika Nugraheny
Tanggal 2021-04-14 16:48:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Andi Gani Nena Wea (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Dari
tahun 2020 bahkan ada perusahaan yang masih mencicil (THR) sampai hari ini. Ada uang belum
selesai
negative - Andi Gani Nena Wea (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Maka
dari itu harus ada penegasan dari pemerintah untuk memberikan sanksi tegas kalau ada
perusahaan yang tidak melakukan kewajibannya dengan baik
positive - Andi Gani Nena Wea (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Agar
bisa berimbang, agar bisa netral dan bisa memberikan masukan yang benar-benar seimbang
positive - Andi Gani Nena Wea (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia) Dari
pengusaha memberikan argumentasi, dari federasi buruh juga memberikan argumentasi yang
tepat. Dan kita bisa melihat sama-sama apakah perusahaan ini mampu atau tidak memberikan
THR
positive - Ida Fauziah (Menteri Ketenagakerjaan) Kementerian akan membuat Satgas
Pelaksanaan THR 2021 di pusat dan bisa diikuti daerah agar pemberian THR efektif
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kami mohon kerja sama daerah pastikan
pengusaha bayar THR ke buruh sesuai perundangan
Ringkasan
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani Nena Wea
mengatakan, masih ada sejumlah perusahaan yang belum lunas membayar tunjangan hari raya
(THR) pada 2020. Oleh karenanya, KSPSI meminta pemerintah memberi sanksi tegas kepada
perusahaan-perusahaan tersebut.
281