Page 142 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 JUNI 2021
P. 142

Menurut Roswita, syarat pertama adalah peserta aktif membayar iuran sebanyak 12 kali dalam
              24 bulan terakhir dan pembayaran 6 bulan di antaranya dilakukan secara berturut-turut.
              Selain itu, pekerja harus bekerja kembali setelah terkena PHK. Pekerja yang terkena PHK harus
              mendapatkan surat keterangan dari Kementerian Ketenagakerjaan bahwa dirinya masih aktif
              untuk kembali bekerja.

              Adapun, menurut Roswita, manfaat JKP tidak hanya diberikan sebanyak satu kali. Hal tersebut
              karena kerap ditemukan pekerja yang terkena PHK lebih dari satu kali.

              Manfaat JKP dapat diperoleh peserta BPJAMSOSTEK dalam rentang waktu minimal 10 tahun.
              Terdapat jeda lima tahun dari setiap pemberian manfaat JKP.

              Menurut Roswita, pemberian manfaat JKP akan dikecualikan bagi peserta BPJS Ketetnagakerjaan
              jika berhenti bekerja karena mengundurkan diri. Selain itu, pengecualian pun berlaku jika peserta
              berhenti bekerja karena cacat total tetap, pensiun, atau meninggal dunia.

              BISNIS.


























































                                                           141
   137   138   139   140   141   142   143   144   145   146   147