Page 212 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 AGUSTUS 2020
P. 212
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengataka penyaluran bantuan subsidi upah untuk
pekerja dilakukan secara akuntabel.
Menurutnya, bantuan akan ditransfer langsung dari rekening penyalur ke rekening penerima
tanpa melalui perantara dari pihak Kemenaker.
"Uangnya pun langsung ditransfer dari bank penyalur ke penerima, tidak ada mampir ke mana-
mana. Kami hanya sebagai fasilitator saja, menyambungkan secara administratif," kata Ida
dalam rapat bersama Komisi IX DPR, Rabu (26/8/2020).
Menurut data yang dilaporkan Menaker, pemerintah menganggarkan Rp 37,87 triliun dengan
target penerima 15.725.232 pekerja dalam program BSU .
Bantuan diberikan berupa uang tunai sebesar Rp 600.000 per bulan selama empat bulan.
Pekerja yang menerima bantuan adalah yang terdaftar sebagai peserta aktif program jaminan
sosal ketenagakerjaan BPJS.
Ida menambahkan, sebanyak Rp 128,789 miliar dari total anggaran tersebut akan digunakan
untuk biaya transfer antarbank kepada penerima yang tidak memiliki rekening himpunan bank
milik negara (Himbara).
Namun, jika ternyata banyak pekerja yang memiliki rekening Himbara, sisa anggaran yang
berlebih dipastikan kembali ke kas negara.
"Jadi kami tidak mensyaratkan Himbara, kalau disyaratkan nanti bisa lebih lama lagi harus buka
account," ujarnya.
"Kalau ternyata yang sesuai banyak, uangnya akan dikembalikan ke kas negara. Jadi uangnya
tidak bisa diapa-apakan oleh kami di Kemenaker," ucap Ida.
Ia pun mengatakan per 24 Agustus 2020, BPJS Ketenagakerjaan telah menyerahkan 2,5 juta
data pekerja calon penerima bantuan ke Kemenaker.
Menurut Ida, penyaluran bantuan dilakukan secara bertahap agar memudahkan pemantauan
dan pengecekan.
Program BSU rencananya akan diluncurkan Kamis (27/8/2020) oleh Presiden Joko Widodo.
"Saya kira ini untuk menajaga tertib administrasi karena kami masih harus mengecek ulang
kesesuaian data yang sudah disampaikan kepada kami," tutur Ida.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menaker: Bantuan Rp 600.000 Ditransfer
ke Rekening Pekerja, Tidak Mampir Kemana-mana"..
211