Page 280 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 AGUSTUS 2020
P. 280

KENAPA BARU 2,5 JUTA PEKERJA YANG DAPAT BANTUAN RP 600 RIBU BESOK?

              Jakarta  -  Presiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan merilis program  bantuan Rp 600 ribu
              buat pekerja bergaji di bawah Rp 5 juta pada Kamis 27 Agustus. Hal itu disampaikan Menteri
              Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah.

              Namun  dari  15,7  juta  calon  penerima    bantuan  BLT  BPJS  Ketenagakerjaan    ,  yang  akan
              mendapatkan kucuran bantuan lebih dahulu adalah 2,5 juta pekerja sesuai data yang sudah
              diserahkan BPJS Ketenagakerjaan ke Kementerian Ketenagakerjaan. Hal itu pun ditanyakan oleh
              anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay, sebab tidak ditransfer langsung ke semua
              calon penerima.

              "Ini dijelaskan oleh Bu Menteri (Menaker) data yang baru diserahkan itu jumlahnya 2,5 juta. Kita
              butuh 15,7 juta, tapi Pak Dirut (BPJS Ketenagakerjaan) baru menyerahkan 2,5 juta. Pertanyaan
              saya kenapa data ini masih dicicil kayak gini?," katanya dalam rapat kerja di Komisi IX DPR RI,
              Rabu (26/8/2020).
              Rapat tersebut dihadiri Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dan Direktur Utama
              BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Agus Susanto.

              Dalam paparannya, Agus sudah memberi penjelasan kenapa penyaluran bantuan Rp 600 ribu
              tidak dilakukan secara serentak.

              "Sesuai koordinasi kami dengan Kementerian Ketenagakerjaan, kita serahkan secara bertahap
              dengan tujuan ini kita terapkan prinsip kehati-hatian," ujarnya.

              Selain itu, hal tersebut dilakukan untuk memudahkan melakukan re-  checking  atau  monitoring
              dan evaluasi untuk penyaluran bantuan tahap berikutnya. Tujuannya agar program itu benar-
              benar berjalan dengan baik dan tepat sasaran.
              Berlanjut ke halaman berikutnya.

              Dia  pun  menjelaskan,  sebenarnya  seluruh  data  calon  penerima  sudah  dipegang  oleh
              BPJAMSOSTEK. Namun belum semua pemberi kerja mencantumkan nomor rekening pekerjanya.

              "Dan hingga hari ini kita sudah bisa mengumpulkan sebanyak 13,8 juta nomor rekening bank.
              Dari 13,8 juta nomor rekening bank ini harus kita lakukan validasi secara berlapis," sebutnya.
              Pihaknya kembali menyisir data 13,8 juta tersebut untuk memastikan bahwa tidak ada calon
              penerima yang dobel.

              "Kita lakukan lagi penyisiran validasi secara berlapis, yaitu satu orang hanya punya satu rekening,
              rekening banknya harus sama dengan nama pekerja yang terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan.
              Nah setelah kita sisir kita dapatkan 10,8 juta," ujarnya.

              Nah, dari 10,8 juta calon penerima yang datanya sudah siap, baru diserahkan ke Kemenaker 2,5
              juta sebagai penerima bantuan Rp 600 ribu  batch  pertama. Bantuan diberikan selama 4 bulan.
              Sekali pengiriman jumlahnya Rp 1,2 juta, dan itu akan dikirim sebanyak 2 kali. Dengan kata lain
              total bantuan untuk tiap peserta Rp 2,4 juta.

              (toy/ara)    subsidi  gaji    bantuan  rp  600  ribu    blt  bpjs  ketenagakerjaan    bantuan  blt  bpjs
              ketenagakerjaan.






                                                           279
   275   276   277   278   279   280   281   282   283   284   285