Page 187 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 MEI 2021
P. 187

Dosen  Pembangunan  Sosial  dan  Kesejahteraan  Fisipol  UGM  Hempri  Suyatna  menilai  hal  ini
              sebagai dampak dari penerapan Undang-Undang (UU) Cipta Kerja.
              "Ini  merupakan  dampak  juga  dari  implementasi  UU  Cipta  Kerja  di  klaster  ketenagakerjaan.
              Klausul terkait TKA tidak perlu menunggu izin tertulis Menaker [Menteri Ketenagakerjaan], tetapi
              perusahaan pengguna TKA melaporkan rencana kedatangan TKA," jelas Hempri pada Selasa, 18
              Mei 2021, dikutip dari laman resmi UGM.

              Menurut  Hempri,  kedatangan  sejumlah  tenaga  kerja  Cina  dikarenakan  banyaknya  proyek
              investasi yang membutuhkan tenaga kerja dari sana. Di satu sisi, perekrutan TKA ini memang
              merupakan hak perusahaan pengguna.

              Namun seharusnya, pemerintah lebih peka dan berpihak kepada buruh-buruh lokal yang sudah
              menderita akibat pandemi Covid-19. Upah buruh lokal di tahun kemarin juga tak naik secara
              signifikan.

              "Saya kira, dalam konteks ini pemerintah lebih terbuka dan transparan. Misalnya, mengapa harus
              TKA Cina. Jika peka dan mempunyai keberpihakan, seharusnya tetap memprioritaskan buruh-
              buruh lokal," tuturnya.

              Hempri  menyebut,  klarifikasi  pemerintah  terkait  kedatangan  TKA  Cina  harus  jelas  dan
              transparan.  Harapannya,  juga  dapat  meminimalisir  kontroversi  mengenai  kedatangan  TKA
              tersebut.  "Apalagi  kedatangan  TKA  bersamaan  dengan  larangan  mudik  pemerintah,"  tutup
              Hempri.

              ANNISA FEBIOLA .












































                                                           186
   182   183   184   185   186   187   188   189   190   191   192