Page 28 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 OKTOBER 2020
P. 28
Judul Pandemi, JobStreet: Satu Posisi Lowong Kerja Diperebutkan 800 Orang
Nama Media tempo.co
Newstrend Kebutuhan Lapangan Kerja
Halaman/URL https://bisnis.tempo.co/read/1399367/pandemi-jobstreet-satu-posisi-
lowong-kerja-diperebutkan-800-orang
Jurnalis Ghoida Rahmah
Tanggal 2020-10-26 05:58:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Faridah Lim (Country Manager JobStreet Indonesia) Biasanya satu posisi itu dilamar
oleh 400 orang, sekarang satu posisi bisa mencapai 800, bahkan untuk posisi tertentu bisa ribuan
negative - Faridah Lim (Country Manager JobStreet Indonesia) Padahal sebelum pandemi jumlah
lowongan per bulan itu mencapai 30 ribu lowongan
neutral - Faridah Lim (Country Manager JobStreet Indonesia) Kami lihat sampai periode
September ini jumlah lowongan sudah menyentuh 20 ribu lowongan per bulan.
neutral - Faridah Lim (Country Manager JobStreet Indonesia) Umumnya jenis pekerjaan yang
generic, tapi kami melihat ada pergeseran dari sisi kapabilitas kandidat yang dicari
negative - Nurma Midayanti (Direktur Stattistik Kependudukan dan Ketenagakerjaan BPS)
Menurut survey tersebut, saat ini hanya 56,40 persen responden yang masih tetap bekerja,
kemudian 22,74 persen tidak bekerja, 18,34 persen bekerja tapi dirumahkan, dan 2,52 persen
baru saja di-PHK
positive - Almer Hafiz (Talent Acquisition Manager Danone Indonesia) Keberadaan situs pencari
kerja membantu memudahkan kami untuk mencari kandidat yang qualified, dan ada fitur yang
bisa mem-filter para pekerja yang siap segera bekerja di masa pandemi sehingga lebih efisien
dari sisi waktu
Ringkasan
Perusahaan penyedia informasi lowongan kerja mencatat kenaikan jumlah pencari kerja di masa
pandemi. Country Manager JobStreet Indonesia Faridah Lim menuturkan jumlahnya meningkat
lebih dari dua kali lipat dibandingkan periode normal. Lonjakan signifikan pencari kerja itu
disebabkan oleh pelemahan kondisi dunia usaha yang berujung pada pemutusan hubungan kerja
( PHK ) atau kebijakan efisiensi lainnya. Dampak pandemi yang dahsyat itu pun menyebabkan
tingkat pengangguran di akhir tahun ini diprediksi bakal meningkat hingga 4-5 juta orang.
27