Page 45 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 OKTOBER 2020
P. 45
Presiden mengatakan mulai dari mengganti izin usaha dengan hanya pendaftaran untuk UMKM,
mempermudah pendirian PT dengan modal minimal dan tidak ada pembatasan, kemudian
koperasi bisa didirikan hanya dengan sembilan orang, hingga sertifikasi halal bagi UMK
digratiskan juga dibiayai APBN, dan lain-lain. "Sekali lagi agar perekonomian rakyat segera cepat
bergerak, UMKM segera tumbuh, dan peluang kerja segera bertambah luas," ujar Jokowi.
Menurut Presiden, beberapa hal tersebut merupakan solusi dari kendala yang selama ini
dirasakan pengusaha UMKM, terutama terkait kendala regulasi yang kompleks dan birokrasi yang
rumit.
Dia pun mengutip pengukuran Global Complexity Index pada Juni lalu yang menempatkan
Indonesia dalam posisi nomor satu terkait regulasi-birokrasi yang harusdilalui. "Artinya, regulasi
dan birokrasi Indonesia ditempatkan sebagai paling rumit di dunia," tutur Jokowi.
Ke depan, Jokowi meyakini pada 2021 mendatang akan menjadi tahun yang penuh peluang. Tak
hanya itu, ia yakin 2021 juga menjadi tahun pemulihan ekonomi nasional dan pemulihan ekonomi
global.
Jokowi menyebut menjadi saat yang tepat untuk kembali bekerja, kembali mengembangkan
usaha, dan membuka lapangan kerja bagi jutaan pencari kerja Indonesia. "Saya sangat optimis
kita akan mampu memanfaatkan peluang tersebut. Pandemi memang menyulitkan kita tetapi
juga membuka peluang kita. Dengan catatan, kita bisa lebih cepat dibandingkan negara lain dan
kita lebih efisien dibandingkan bangsa lain," tuturnya.
Di satu sisi, sejak omnibus law ciptaker disetujui jadi undang-undang dalam Rapat Paripurna
DPR pada 5 Oktober lalu, gelombang aksi penolakan dari publik lintas elemen terjadi di hampir
seluruh kota di Indonesia, termasuk Jakarta. Hampir setiap hari dapat dikatakan terjadi aksi
urijuk rasa penolakan UU Ciptaker di sejumlah kota di Indonesia.
Lapangan Kerja Baru
Sebelumnya, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan jika UU Omnibus Law Cipta Kerja
mampu menciptakan 3 juta lapangan kerja baru. Termasuk di dalamnya, lapangan kerja
langsung maupun tidak langsung atau pekerjaan yang tercipta sebagai dampak pengganda
(multiplier effect). "Yang BKPM catat ini adalah yang langsung,padahalkalauyangtidak langsung
ini bisa sampai dengan 3 juta," ujarnya saat paparan realisasi investasi kuartal III-2020, Jumat
(23/10).
Untuk lapangan kerja baru yang sifatnya langsung sebagai dampak investasi masuk, ia
menuturkan jumlahnya ditargetkan minimal 1,3 juta pada tahun depan. Target tersebut
mempertimbangkan jumlah tambahan angkatan kerja baru setiap tahunnya kurang lebih 2,9
juta.
Dari pekerjaan baru tersebut, lanjutnya, bisa menciptakan dampak pengganda kepada sektor
bisnis di sekitarnya. Misalnya, subkontraktor, UMKM yang memberikan suplai, dan sebagainya.
"Kalau bicara perusahaan itu, ada tenaga kerja langsung dan tidak langsung. Bahkan,yang tidak
langsung ini bisa 3 kali - 4 kali lipat dibandingkan dengan tenaga kerja langsung karena ada
ekosistem yang terbangun di situ," ujarnya seperti dikutip cnnmdonesia.com.
Bahlil meyakini UU Cipta Kerja akan mendorong realisasi investasi tahun depan. Selanjutnya,
investasi tersebut bisa menambah lapangan kerja bara. Namun, dia menuturkan tambahan
lapangan kerja tersebut tidak bisa dihitung per realisasi investasi yang masuk. Pasalnya, terdapat
2 jenis investasi meliputi investasi berbasis hilirisasi yang padat teknologi dan investasi padat
karya.
44