Page 153 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 OKTOBER 2020
P. 153

tersebut. "Jadi, kita disini itu sama sama belum ada yang tahu isi dari UU Cipta Kerja tersebut,"
              kata Suharno seperti dilaporkan  Kontributor Elshinta, Deni Suryanti,  Selasa (13/10).
              Kondisi  ini,  lanjut  dia,  yang  membuat  semua  pihak  masih  meraba-raba  dan  paling  banyak
              mendapatkan informasi tidak valid melalui media sosial. Pemerintah memiliki tanggung jawab
              memberikan  pemahaman  kepada  semua  pihak  terutama  klaster  ketenagakerjaan  perihal  UU
              Cipta Kerja. Salah satunya memberikan imbauan untuk membahas keberatan pada pasal pasal
              yang dinilai tidak berpihak pada pekerja atau buruh. "Diperlukan forum dialog serikat pekerja
              dan hasilnya akan menjadi bahan dinas terkait menyampaikan ke birokrasi yang membidangi,"
              imbuhnya.

              Suharno  menegaskan,  beberapa  poin  UU  Cipta  Kerja  sempat  disampaikan  oleh  pemerintah
              melalui rapat kerja virtual Disnaker provinsi bersama Disnaker kota/kabupaten se Jawa Tengah.
              Diantaranya  menciptakan  lapangan  kerja  yang  mengakomodir  jumlah  pengangangguran,
              meningkatkan daya saing investasi dengan negara lain dan pertumbuhan ekonomi.

              Dia menyebutkan, aturan yang masih diundang-undangkan dan tidak diadopsi dalam UU Cipta
              Kerja masih berlaku untuk pekerja dan pelaku usaha. Tetapi aturan yang diadopsi seluruhnya
              dalam UU otomatis akan menghapus aturan lama. "Masih terbuka lebar bagi buruh atau pekerja
              menyampaikan keberatan melalui jalur gugatan resmi," tutupnya.





















































                                                           152
   148   149   150   151   152   153   154   155   156   157   158