Page 277 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 OKTOBER 2020
P. 277
Judul Alasan Bonus 5 Kali Gaji Batal Jadi 'Pemanis' UU Cipta Kerja
Nama Media cnnindonesia.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20201008171124-532-
556114/alasan-bonus-5-kali-gaji-batal-jadi-pemanis-uu-cipta-kerja
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-10-08 17:50:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Ya, tidak jadi disepakati
negative - DPR Mulyanto (Anggota Badan Legislasi (Baleg)) Tidak pernah dibahas soal bonus itu,
yang ada adalah JKP, Jaminan Kehilangan Pekerjaan yang 6 kali upah
negative - Ahmad Baidhowi (Wakil Ketua Baleg DPR) Saat dibahas situasi perusahaan sudah
sangat sulit karena dampak covid-19, sehingga tidak mungkin dilakukan
negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Ada pemanis yang diberikan kurun waktu
satu tahun setelah omnibus law (RUU Ciptaker) disahkan
Ringkasan
Pemerintah batal memberikan bonus hingga 5 kali gaji yang sebelumnya dijanjikan sebagai
sweetener alias pemanis Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja ( Ciptaker ). Ketentuan
mengenai bonus tersebut tidak ditemukan dalam UU Ciptaker yang telah disahkan oleh DPR,
pada Senin (5/10) lalu.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah membenarkan jika bonus hingga 5 kali gaji tersebut batal
diberikan.
ALASAN BONUS 5 KALI GAJI BATAL JADI 'PEMANIS' UU CIPTA KERJA
Pemerintah batal memberikan bonus hingga 5 kali gaji yang sebelumnya dijanjikan sebagai
sweetener alias pemanis Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja ( Ciptaker ). Ketentuan
mengenai bonus tersebut tidak ditemukan dalam UU Ciptaker yang telah disahkan oleh DPR,
pada Senin (5/10) lalu.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah membenarkan jika bonus hingga 5 kali gaji tersebut batal
diberikan.
276