Page 274 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 OKTOBER 2020
P. 274

"Tenaga kerja asing dapat dipekerjakan di Indonesia hanya dalam hubungan kerja untuk jabatan
              tertentu dan waktu tertentu, serta memiliki kompetensi sesuai dengan jabatan yang diduduki,"
              ujarnya  dalam  Sosialisasi  UU  Cipta  Kerja  Klaster  Ketenagakerjaan  yang  ditayangkan  secara
              virtual, Kamis (8/10/2020).

              Menurut Menaker, tidak semua jabatan bisa di tempati oleh TKA. Ia memastikan TKA hanya akan
              bekerja di jabatan tertentu denganbatas waktu tertentu.

              "Jadi saya perlu jelaskan ini menepis bahwa  UU Cipta kerja  ini memberikan kelonggaran kepada
              TKA (bekerja di RI). Jadi, jelas di sini bahwa hanya jabatan tertentu dan waktu tertentu," kata
              dia.

              Namun aturan di UU Cipta Kerja tidak berlaku bagi TKA yang menempati posisi direksi atau
              komisaris dengan kepemilikan saham sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,
              pegawai diplomatik dan konsuler pada kantor perwakilan negara asing.

              Selain itu kata Menaker, aturan TKA di UU Cipta Kerja juga tidak berlaku untuk tenaga kerja
              asing yang dibutuhkan oleh pemberi kerja pada jenis kegiatan pemeliharaan mesin produksi
              untuk keadaan darurat, vokasi, startup, kunjungan bisnis dan penelitian untuk jangka waktu
              tertentu.

              Lebih lanjut Ida menjelaskan, setiap pemberi kerja wajib memiliki rencana penggunaan tenaga
              kerja asing (RPTKA) yang disahkan langsung oleh pemerintah pusat.

              Di UU Ketenagakerjaan kata dia, RPTKA hanya diajukan secara tertulis ke pemerintah pusat.

              "Justru karena ini (UU Cipta Kerja) lebih kuat aturannya karena disahkan oleh pemerintah pusat,"
              ucapnya.

              Selain  itu,  Ida  juga  meyebut  UU  Cipta  Kerja  melarang  pemberi  kerja  orang  perseorangan
              mempekerjakan TKA. TKA juga disebut dilarang menduduki jabatan yang mengurusi personalia.

              Di UU Cipta Kerja ucapnya, pemberi kerja wajib menunjuk tenaga kerja berkebangsaan Warga
              Negara  Indonesia  (WNI)  sebagai  tenaga  pendamping  tenaga  kerja  asing  yang  dipekerjakan
              untuk alih teknologi dan alih keahlian.































                                                           273
   269   270   271   272   273   274   275   276   277   278   279