Page 553 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 OKTOBER 2020
P. 553
Judul Hari Terakhir Aksi Mogok Nasional Terkait UU Cipta Kerja, KSPI: Aksi
Dilakukan di Lingkungan Pabrik
Nama Media tribunnews.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.tribunnews.com/nasional/2020/10/08/hari-terakhir-aksi-
mogok-nasional-terkait-uu-cipta-kerja-kspi-aksi-dilakukan-di-
lingkungan-pabrik
Jurnalis Seno Tri Sulistiyono
Tanggal 2020-10-08 09:38:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) KSPI tetap mogok
nasional di daerah masing-masing di lingkungan pabrik masing-masing, pada 8 oktober ini dan
rasa ada yang ikut aksi di DPR RI atau Istana
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Termasuk
membolehkan unjuk rasa. Sebaiknya unjuk rasa dilakukan dengan damai, tertib, dan tidak
anarkis. Demi Indonesia yang kita cintai menjadi lebih baik
negative - Said Iqbal (Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Karawang) Kalau di sini 15 ribu.
Tapi seluruhnya itu ada 40 ribu. Nanti kami akan bergerak juga besok (Kamis--red) ke DPR RI
bergabung dengan para buruh lainnya mengepung DPR RI dan Istana negara
neutral - Ruslita (Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Karawang (FSPEK)) Mereka ini kan ini
Pemerintah tingkat daerah dimana hingga sampai hari ini mereka yang ada di dalam tidak ada
keberpihakan dengan para kaum buruh
neutral - Ruslita (Ketua Umum Federasi Serikat Pekerja Karawang (FSPEK)) Aksi massa kali ini
merupakan lanjutan aksi kemarin tanggal 6. Itu yang sudah disepakati bersama di aliansi buruh
Karawang bahwa buruhnya akan bersatu untuk mencabut kembali Omnibus law
negative - Pendi Anwar (Ketua DPRD Kabupaten Karawang) Ketika dicanangkan RUU waktu itu
baru saja RUU tapi sudah ada pergerakan penolakan. Dan pergerakan itu juga datang ke kantor
kami (DPRD). Kami juga telah memberikan surat dukungan padahal saya belum mendapatkan
intruksi dari DPP pusat
552