Page 580 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 9 OKTOBER 2020
P. 580
Judul KSPI Imbau Unjuk Rasa tak Anarkistis
Nama Media republika.co.id
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://republika.co.id/berita/qhuybr396/kspi-imbau-unjuk-rasa-tak-
anarkistis
Jurnalis Agus Yulianto
Tanggal 2020-10-08 08:48:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Tanggal 8 Oktober 2020
adalah hari terakhir mogok nasional KSPI dan KSPSI AGN serta 32 federasi serikat pekerja, sesuai
hasil kesepakatan dan instruksi organisasi yang sudah diedarkan beberapa waktu lalu
neutral - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia) Masih sesuai rencana
semula, lokasi aksi mogok nasional adalah di sekitar lingkungan pabrik atau daerah sekitarnya
yang ditentukan pimpinan cabang setempat
Ringkasan
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyatakan, serikat pekerja
dan buruh masih akan melanjutkan mogok nasional hari ini, Kamis (8/10). Namun, Said
mengimbau, agar unjuk rasa dilakukan secara damai, tertib, dan tidak anarkistis.
KSPI IMBAU UNJUK RASA TAK ANARKISTIS
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyatakan, serikat pekerja
dan buruh masih akan melanjutkan mogok nasional hari ini, Kamis (8/10). Namun, Said
mengimbau, agar unjuk rasa dilakukan secara damai, tertib, dan tidak anarkistis.
"Tanggal 8 Oktober 2020 adalah hari terakhir mogok nasional KSPI dan KSPSI AGN serta 32
federasi serikat pekerja, sesuai hasil kesepakatan dan instruksi organisasi yang sudah diedarkan
beberapa waktu lalu," kata Said Iqbal dalam keterangan tertulisnya, Kamis (8/10).
Said mengatakan, aksi ini dilakukan untuk mendesak agar pemerintah mencabut UU Cipta Kerja
yang beberapa waktu lalu sudah disahkan. KSPI mempermasalahkan pembahasan omnibus law
yang terburu-buru dan seperti kejar tayang Di samping itu, ada berbagai permasalahan
mendasar yang dinilai merugikan hak kaum buruh dan berdampak pada kepastian kerja,
kepastian pendapatan, dan jaminan sosial. Said menambahkan, mogok nasional di hari ketiga
ini tetap dilakukan di kabupaten/kota masing-masing.
579