Page 235 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 JULI 2021
P. 235
Judul Indonesia Dorong Korsel Perkuat Perlindungan PMI
Nama Media rri.co.id
Newstrend Perlindungan PMI
Halaman/URL https://rri.co.id/internasional/1091329/indonesia-dorong-korsel-
perkuat-perlindungan-pmi
Jurnalis Retno Mandasari
Tanggal 2021-06-25 13:30:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Pertemuan bilateral antara Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi dan Menlu Korea
Selatan Chung Eui-yong, Jumat (25/6/2021) pagi di Gedung Pancasila, Jakarta, turut
memfokuskan terkait perlindungan terhadap para Pekerja Migran Indonesia (PMI). Menlu RI
mendorong untuk adanya komitmen memperkuat perlindungan para PMI di Korea Selatan.
INDONESIA DORONG KORSEL PERKUAT PERLINDUNGAN PMI
Jakarta : Pertemuan bilateral antara Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi dan Menlu
Korea Selatan Chung Eui-yong, Jumat (25/6/2021) pagi di Gedung Pancasila, Jakarta, turut
memfokuskan terkait perlindungan terhadap para Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Menlu RI mendorong untuk adanya komitmen memperkuat perlindungan para PMI di Korea
Selatan.
"Kerja sama ketiga yang saya sampaikan dalam pertemuan adalah pentingnya penguatan
pelindungan tenaga kerja Indonesia," ungkap Retno Marsudi ketika menyampaikan pernyataan
pers usai pertemuan.
Menurutnya, Indonesia mengharapkan perlindungan PMI juga diberikan kepada para WNI yang
bekerja sebagai Anak Buah Kapal (ABK).
"Saat ini tercatat sebanyak 33.000 PMI yang di RoK, termasuk diantaranya 5950 ABK WNI yang
bekerja di kapal ikan Korea Selatan," jelas Retno.
Dalam pertemuan yang digelar secara fisik tersebut, Menlu RI juga mendorong untuk segera
adanya pembahasan mengenai pengaturan dan perlindungan ABK WNI di kapal-kapal milik
Korsel.
"Saya juga mendorong agar dapat segera dimulai pembahasan mengenai pengaturan dan
pelindungan bagi ABK WNI yang bekerja di kapal-kapal long-line milik Korea Selatan," terangnya.
Korsel yang menjadi salah satu negara tujuan para PMI, diharapkan membuka penempatan baru.
234