Page 44 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 MEI 2021
P. 44
Hal tersebut merupakan standar kebutuhan hidup layak secara fisik untuk kebutuhan satu bulan
seorang buruh/pekerja lajang.
Berdasarkan data BPS, rata-rata upah buruh pada Agustus 2020 sebesar Rp 2,76 juta per bulan.
Dengan rata-rata pengeluaran sekitar Rp
900.000 per bulan, di atas kertas sebagian besar dari upah dapat digunakan untuk menabung,
investasi, atau lainnya.
Meskipun demikian, realitas di lapangan sungguh berbeda. Upah bulanan yang diterima buruh
tidak hanya untuk mencukupi kebutuhannya
sendiri, tetapi juga untuk anggota lainnya dalam keluarga.
Merujuk publikasi "Keadaan Pekerja di Indonesia Agustus 2020" yang disusun BPS, separuh (29,5
juta) dari total pekerja di Indonesia berstatus sebagai kepala rumah tangga. Pekerja ini tidak
hanya terdiri atas buruh, tetapi juga pekerja bebas di pertanian dan pekerja bebas non-
pertanian.
Dari jumlah tersebut, mayoritas memiliki anggota rumah tangga lebih dari satu. Bahkan tujuh
dari sepuluh pekerja memiliki tiga hingga lima anggota rumah tangga. Paling banyak di
antaranya adalah pekerja dengan empat anggota rumah tangga, yakni 31,4 persen.
Jika pendapatan dalam sebulan digunakan untuk kebutuhan hidup semua anggota keluarga,
boleh jadi sangat minim sisanya, atau bahkan tidak mencukupi. Seperti diberitakan Kompas,
Herry, seorang buruh otomotif, harus menghidupi tujuh anggota keluarganya.
Dengan upah Rp 6 juta per bulan, ia harus memenuhi kebutuhan istri dan kelima anaknya, selain
untuk dirinya sendiri. Hingga saat ini, rumah yang dimilikinya hanya memiliki dua kamar, artinya
hanya satu kamar yang tersedia untuk kelima anaknya. Dia mengaku tidak berani membeli
rumah baru karena upah yang diterimanya menjadi satu-satunya pendapatan keluarga (Kompas,
6/10/2020).
Solusi pemerintah
Tentu masih banyak kisah serupa seperti yang dialami Herry di seluruh pelosok negeri ini. Tidak
heran, peringatan hari buruh selalu dipenuhi teriakan dan tuntutan kenaikan upah. Sementara
upah selalu menjadi persoalan tarik-menarik kepentingan dua pihak, yakni buruh dan
pengusaha.
Melihat situasi ini, kehadiran pemerintah paling dinanti untuk menghadirkan solusi. Dalam waktu
dekat, persoalan pandemi harus segera diatasi agar problem ekonomi menjadi lebih kondusif
dan tidak membuat kondisi perusahaan dan buruh semakin tertekan.
(LITBANG KOMPAS)
caption: Massa buruh yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (Kasbi)
berunjuk rasa memperingati Hari Buruh Internasional di Jakarta, Sabtu (1/5/2021). Upah buruh
menjadi isu yang hampir selalu muncul saat peringatan Hari Buruh Internasional di Tanah Air.
43