Page 92 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 MARET 2021
P. 92
Judul 11.000 Perusahaan Langgar Norma Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah:
Jumlah Kasus Turun
Nama Media pikiran-rakyat.com
Newstrend Kasus Pelanggaran Norma Ketenagakerjaan
Halaman/URL https://www.pikiran-rakyat.com/nasional/pr-011669864/11000-
perusahaan-langgar-norma-ketenagakerjaan-ida-fauziyah-jumlah-
kasus-turun
Jurnalis Satrio Widianto
Tanggal 2021-03-25 17:38:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Pelanggaran-pelanggaran tersebut telah
ditindaklanjuti oleh Pengawas Ketenagakerjaan dengan tindakan persuasif, represif nonyustisial,
maupun represif yustisia. Sehingga hak-hak normatif pekerja/buruh dapat dipenuhi dan pada
akhirnya meningkatkan produktivitas kerja
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Ini menambah keyakinan kita bahwa PPNS
kita, memiliki kredibilitas yang tidak perlu diragukan lagi. Saya harap ini menjadi contoh dan
motivasi bagi PPNS Ketenagakerjaan yang lain
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Perbandingan antara jumlah pengawas dan
perusahaan ini tentunya merupakan tantangan tersendiri. Sementara itu, hasil pengawasan
ketenagakerjaan selama 2 tahun terakhir menunjukkan adanya penurunan jumlah kasus
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Pengawas Ketenagakerjaan diharapkan dapat
ikut berperan memberikan informasi dan pemahaman yang baik tentang peraturan pelaksana ini
kepada para pengusaha, pekerja, dan pemangku kepentingan terkait
positive - Bambang Satrio Lelono (Dirjend Binalattas Kementrian Tenaga Kerja RI Apresiasi
Pemprov Bengkulu Dirjend Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Binalattas) Kementrian
Tenaga Kerja RI) Reformasi Pengawasan Ketenagakerjaan Dalam Rangka Penguatan
Perlindungan dan Kesejahteraan Pekerja/Buruh Guna Mendukung Ekosistem Investasi
Ringkasan
Jumlah kasus pelanggaran norma ketenagakerjaan mengalami penurunan dalam 2 tahun
terakhir. Meski begitu, Pengawas Ketenagakerjaan diminta untuk tetap bekerja secara kreatif
dan inovatif, guna mengantisipasi berbagai tantangan ketenagakerjaan di masa depan.
91