Page 148 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 JANUARI 2021
P. 148
Judul Satgas Amankan 21 Calon PMI Ilegal
Nama Media Analisa Daily
Newstrend PMI Ilegal
Halaman/URL Pg8
Jurnalis dtc
Tanggal 2021-01-11 09:10:00
Ukuran 102x94mmk
Warna Hitam/Putih
AD Value Rp 3.978.000
News Value Rp 11.934.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Suhartono (Dirjen Binapenta dan PKK Kemnaker) Pastikan bahwa penempatan PMI ke
luar negeri melalui Dinas Ketenagakerjaan di Provinsi atau Kabupaten/Kota atau Layanan
Terpadu Satu Atap (LTSA) setempat
Ringkasan
Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) melakukan inspeksi
mendadak (sidak) ke Kantor PT ATT atau LPK Syekh Ahmed Alfarouq (SAA) di Bandung, Jawa
Barat.
Satgas ini terdiri dari berbagai elemen di antaranya. Direktorat Penempatan dan Perlindungan
Tenaga Kerja Luar Negeri (Direktorat PPTKJLN) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker),Dinas
Tenaga Kerja Provinsi Jawa Barat, dan UPT BP2MI Jawa Barat.
SATGAS AMANKAN 21 CALON PMI ILEGAL
Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PMI) melakukan inspeksi
mendadak (sidak) ke Kantor PT ATT atau LPK Syekh Ahmed Alfarouq (SAA) di Bandung, Jawa
Barat.
Satgas ini terdiri dari berbagai elemen di antaranya. Direktorat Penempatan dan Perlindungan
Tenaga Kerja Luar Negeri (Direktorat PPTKJLN) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker),Dinas
Tenaga Kerja Provinsi Jawa Barat, dan UPT BP2MI Jawa Barat.
Pada sidak yang diadakan 8 hingga 9 Januari 2021 diketahui terdapat 21 calon pekerja migran
Indonesia (PMI) asal Jawa Barat dan Banten yang telah mendaftar sebagai Calon PMI ke PT
ATT/LPK SAA untuk bekerja di Qatar. Berdasarkan pemeriksaan, PT ATT/LPK SAA diduga
melakukan aktivitas layaknya Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) tanpa
izin resmi. Hal ini dianggap menyalahi aturan karena izin yayasan SAA hanya terdaftar sebagai
organisasi di Bidang Sosial, Kemanusiaan dan Keagamaan.
147