Page 22 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 SEPTEMBER 2020
P. 22
Judul Pemerintah Ikut Tanggung Pesangon Pekerja
Nama Media Jawa Pos
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL Pg1&11
Jurnalis FAL
Tanggal 2020-09-29 05:27:00
Ukuran 445x252mmk
Warna Warna
AD Value Rp 329.300.000
News Value Rp 3.293.000.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Obon Tabroni (Anggota Panja RUU Ciptaker) Dari sisi jumlah, apa yang didapat buruh
tidak jauh berbeda. Maksimal kan 32, tapi dari sisi perusahaan memang turun
negative - Obon Tabroni (Anggota Panja RUU Ciptaker) Selisihnya di-cover negara lewat ruang
fiskal dengan program jaminan kehilangan pekerjaan
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)) Tapi,
tidak jelas anggarannya dari mana. Melalui skema JKP (jaminan kehilangan pekerjaan, Red)?
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)) Apakah
dana APBN cukup untuk membayar pesangon buruh sembilan bulan gaji jika dibayar pemerintah?
Bisa jebol
positive - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)) Itulah
makanya diseluruh dunia ada UMSK yang berlaku sesuai kontribusi nilai tambah tiap industri
terhadap PDB negara
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)) Tidak
mungkin buruh membayar kompensasi untuknya sendiri. Itu pun belum jelas
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)) Terus,
dengan disahkannya omnibus law, apakah mau dibikin 5 sampai 15 persen saja karyawan
tetapnya? No job security untuk buruh. Apa ini tujuan investasi?
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)) Dari sisi
jumlah, apa yang didapat buruh tidak jauh berbeda. Maksimal kan 32, tapi dari sisi perusahaan
memang turun
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI)) Dari sisi
jumlah, apa yang didapat buruh tidak jauh berbeda. Maksimal kan 32, tapi dari sisi perusahaan
memang turun.
21