Page 123 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 SEPTEMBER 2020
P. 123
Judul Yesss, Pekan Ini BLT 600 Ribu Tahap Kedua Cair
Nama Media sindonews.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://ekbis.sindonews.com/read/152190/34/yesss-pekan-ini-blt-600-
ribu-tahap-kedua-cair-1599044975
Jurnalis Michelle Natalia
Tanggal 2020-09-02 18:21:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan bahwa penyaluran atau transfer
bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp600 ribu tahap kedua akan cair pekan ini.
" Batch (tahap) kedua secara sistem sudah tiga juta (rekening) diserahkan, lebih banyak dari
batch pertama. Yang kami butuhkan adalah penyerahan berita acara dan surat pernyataan dari
BPJamsostek bahwa data itu valid dan benar adanya," ujar Ida di Gedung DPR RI di Jakarta,
Rabu (2/9/2020). ( Data dan dokumen tersebut dibutuhkan oleh Kemenaker untuk diteruskan
ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).
YESSS, PEKAN INI BLT 600 RIBU TAHAP KEDUA CAIR
- Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengatakan bahwa penyaluran atau
transfer bantuan langsung tunai (BLT) sebesar Rp600 ribu tahap kedua akan cair pekan ini.
" Batch (tahap) kedua secara sistem sudah tiga juta (rekening) diserahkan, lebih banyak dari
batch pertama. Yang kami butuhkan adalah penyerahan berita acara dan surat pernyataan dari
BPJamsostek bahwa data itu valid dan benar adanya," ujar Ida di Gedung DPR RI di Jakarta,
Rabu (2/9/2020). Data dan dokumen tersebut dibutuhkan oleh Kemenaker untuk diteruskan ke
Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).
"Dari KPPN, langsung dibayarkan, disampaikan ke bank penyalur. Dari bank penyalur, langsung
ditransfer ke teman-teman pekerja," terang Ida.
Dia juga menyebutkan, mekanisme penyalurannya pun tidak berbeda dari batch pertama pekan
lalu. "Sekarang kita tinggal tunggu surat pernyataan dari BPJSTK, karena itu sesungguhnya
diatur dalam peraturan menteri. Jadi kami ingin kesesuaian dengan aturan main yang ada,"
tukasnya.
(uka).
122