Page 118 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2020
P. 118

dengan lancar. Semoga dengan adanya BSU ini mampu meringankan beban ekonomi masyarakat
              pekerja dan mengembalikan kondisi perekonomian Indonesia


              Ringkasan

              BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) kembali menyerahkan data penerima bantuan subsidi
              upah  (BSU)  gelombang  III  kepada  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)  Selasa  (8/9),
              dengan jumlah 3,5 juta data nomor rekening.
              "Jadi total nomor rekening yang telah kami serahkan ke Kemnaker hingga saat ini sebanyak 9
              juta data nomor rekening peserta," kata Agus Susanto, Direktur Utama BPJAMSOSTEK dalam
              kegiatan press conference virtual terkait progres bantuan subsidi upah.



              BPJAMSOSTEK SERAHKAN 3,5 JUTA DATA CALON PENERIMA BSU GELOMBANG III
              KE KEMNAKER

              Semarang  -  BPJS  Ketenagakerjaan  (BPJAMSOSTEK)  kembali  menyerahkan  data  penerima
              bantuan subsidi upah (BSU) gelombang III kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker)
              Selasa (8/9), dengan jumlah 3,5 juta data nomor rekening.
              "Jadi total nomor rekening yang telah kami serahkan ke Kemnaker hingga saat ini sebanyak 9
              juta data nomor rekening peserta," kata Agus Susanto, Direktur Utama BPJAMSOSTEK dalam
              kegiatan press conference virtual terkait progres bantuan subsidi upah.

              Penyerahan  berkala  ini  dilakukan  sesuai  dengan  kesepakatan  antara  Kemnaker  dan
              BPJAMSOSTEK agar setiap pekan menyerahkan data penerima BSU dan ditargetkan rampung
              pada akhir September 2020 untuk total 15,7 juta data nomor rekening pekerja.

              "Hal  ini  kami  lakukan  untuk  mempermudah  proses  rekonsiliasi,  monitoring,  dan
              mempertimbangkan  prinsip  kehati-hatian  dalam  pelaksanaan  program  BSU.  Dalam  setiap
              gelombang, data nomor rekening yang kami serahkan telah melakukan tahapan validasi berlapis
              agar sasaran penerima BSU ini tepat sasaran," tegasnya.

              Menurut  Agus,  setelah  dilakukan  proses  validasi  berlapis,  pihak  BPJAMSOSTEK  berhasil
              menyaring sebanyak 1,77 juta data peserta yang tidak memenuhi kriteria yang tertuang dalam
              Permenaker 14 Tahun 2020.

              Dirinya menambahkan data yang tidak memenuhi kriteria, bukan berarti tidak terpakai, tapi bisa
              sekaligus digunakan sebagai pengkinian data peserta BPJAMSOSTEK.

              "Kami memberikan apresiasi kepada pihak pemberi kerja atau perusahaan karena telah bekerja
              sama dengan baik dalam melakukan pengkinian data peserta untuk mendukung program BSU
              dari pemerintah," jelas Agus.

              Untuk  data  yang  tidak  lolos  validasi  bank,  Agus  menjelaskan  pihak  BPJAMSOSTEK  akan
              mengembalikan  data  nomor  rekening  kepada  pemberi  kerja  atau  perusahaan  peserta  untuk
              dilakukan konfirmasi ulang dan BPJAMSOSTEK terus mendorong perusahaan atau pemberi kerja
              untuk segera menyampaikan data nomor rekening peserta yang memenuhi persyaratan, dengan
              batas waktu telah diperpanjang hingga tanggal 15 September 2020.

              "Kami  juga  berharap  perusahaan  mempercepat  proses  penyampaian  data  yang  memerlukan
              konfirmasi ulang," tambah Agus.


                                                           117
   113   114   115   116   117   118   119   120   121   122   123