Page 220 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 SEPTEMBER 2020
P. 220
Judul Kemnaker Targetkan 15,7 Juta Pekerja Dapat Subsidi Gaji, KPK
Ingatkan Validasi
Nama Media kumparan.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://kumparan.com/kumparannews/kemnaker-targetkan-15-7-juta-
pekerja-dapat-subsidi-gaji-kpk-ingatkan-validasi-1uAK2h8EGAs
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-09-09 13:52:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Create Story Kemnaker Targetkan 15,7 Juta Pekerja Dapat Subsidi Gaji, KPK Ingatkan Validasi
kumparanNEWS Konten Redaksi kumparan Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemnaker )
menargetkan 15,7 juta pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp 5 juta akan dapat Subsidi Biaya
Upah ( SBU ). Subsidi ini senilai Rp 600 ribu per bulan dan totalnya satu pekerja akan dapat
Rp 2,4 juta, untuk dapat beradaptasi di masa pandemi virus corona.
KEMNAKER TARGETKAN 15,7 JUTA PEKERJA DAPAT SUBSIDI GAJI, KPK INGATKAN
VALIDASI
Create Story Kemnaker Targetkan 15,7 Juta Pekerja Dapat Subsidi Gaji, KPK Ingatkan Validasi
kumparanNEWS Konten Redaksi kumparan Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemnaker )
menargetkan 15,7 juta pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp 5 juta akan dapat Subsidi Biaya
Upah ( SBU ). Subsidi ini senilai Rp 600 ribu per bulan dan totalnya satu pekerja akan dapat
Rp 2,4 juta, untuk dapat beradaptasi di masa pandemi virus corona.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah , mengatakan data 15,7 juta pekerja yang akan
menerima SBU berasal dari BPJS Ketenagakerjaan. Data itu berdasarkan laporan yang masuk
dari perusahaan mengenai pekerjaannya yang bergaji di bawah Rp 5 juta.
"Sebagaimana teman-teman ketahui bersama data yang terima bantuan itu dari data aktif BPJS
Ketenagakerjaan," kata Ida dalam konferensi pers di Gedung KPK , Rabu (9/9).
Ida mengatakan, proses pengambilan data pegawai tersebut cukup panjang. Sebab, BPJS
Ketenagakerjaan sebelumnya telah memverifikasi dan validasi calon penerima bantuan. Tak
berhenti di sana, proses yang sama juga dilakukan di Kementerian Ketenagakerjaan untuk
memastikan bantuan tepat sasaran.
Adapun terkait penyalurannya, dilakukan melalui bank penyalur yakni dari Himpunan Bank Milik
Negara (Himbara) dan non Himbara. Nantinya bila ada sisa uang yang belum disalurkan, akan
dikembalikan ke negara, sebagaimana perjanjian kerja.
219