Page 142 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 02 OKTOBER 2020
P. 142
komitmen bersama antara Kemnaker dengan BPJAMSOSTEK untuk secara bertahap
menyerahkan data nomor rekening pekerja yang terbagi dalam 5 gelombang.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah berterima kasih atas kinerja BPJAMSOSTEK karena telah
berhasil mengumpulkan data nomor rekening pekerja.
BSU GELOMBANG TERAKHIR DISERAHKAN BPJAMSOSTEK KE KEMNAKER
PJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) menyerahkan data nomor rekening pekerja untuk
gelombang terakhir kepada Kementerian Ketenagakerjaan pada Rabu, (30/9) yang merupakan
komitmen bersama antara Kemnaker dengan BPJAMSOSTEK untuk secara bertahap
menyerahkan data nomor rekening pekerja yang terbagi dalam 5 gelombang.
Penyerahan data dimulai pada akhir Agustus 2020 dengan jumlah data yang diserahkan
sebanyak 2,5 juta data nomor rekening pekerja yang disampaikan secara simbolis oleh Presiden
Joko Widodo di Istana Negara, kemudian dilanjutkan gelombang II BPJAMSOSTEK menyerahkan
3 juta data peserta yang dilaksanakan pada awal September.
Penyerahan data gelombang III diberikan satu minggu setelahnya dengan jumlah 3,5 juta data
pekerja, kemudian seminggu setelahnya pada gelombang IV, sebanyak 2,8 juta data diserahkan
BPJAMSOSTEK kepada Kemnaker.
Untuk gelombang V diserahkan kepada Kemnaker pada tanggal 29 September 2020 dan sehari
berselang kembali diserahkan data nomor rekening peserta gelombang V susulan pada 30
September 2020.
Direktur Utama BPJAMSOSTEK Agus Susanto mengatakan pihaknya sebelumnya telah
menyampaikan total Rp11,8 juta data pekerja peserta BPJAMSOSTEK yang terbagi dalam 4
gelombang.
"Pada gelombang V ini, kami serahkan sisa data peserta yang telah tervalidasi sebanyak 578.230
dan ditambah data susulan sebanyak 40.358 data nomor rekening peserta," katanya.
Menurut Agus penyerahan secara berkala tersebut dilakukan untuk mempermudah proses
rekonsiliasi, monitoring, dan mempertimbangkan prinsip kehati-hatian dalam pelaksanaan
program BSU.
"Jadi total data peserta yang lolos validasi dan sesuai dengan kriteria Permenaker diserahkan
berjumlah total 12.418.588 data pekerja," kata Agus.
Agus menambahkan bahwa setiap data nomor rekening yang diserahkan telah melakukan
tahapan validasi berlapis agar sasaran penerima BSU ini tepat sasaran.
Tahapan berlapis tersebut antara lain mencakup proses validasi perbankan yaitu keaktifan nomor
rekening pekerja dan validasi kesesuaian data dengan kriteria dari Kemnaker yang kemudian
dilanjutkan dengan proses validasi ketunggalan data di BPJAMSOSTEK.
"Penyerahan data gelombang V ini merupakan hasil tindak lanjut dari data pekerja yang tidak
lolos validasi perbankan untuk kemudian datanya diperbaharui dan disampaikan kembali kepada
BPJAMSOSTEK," katanya.
Berbagai upaya, kata Agus, dilakukan BPJAMSOSTEK dalam merangkul perusahaan dan pekerja
dalam melakukan pengkinian data, seperti melakukan sosialisasi ataupun pendekatan langsung
ke perusahaan, hingga pemberitahuan secara personal melalui layanan SMS (Short Message
Service/Pesan Singkat) langsung ke telepon seluler peserta.
141