Page 127 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 DESEMBER 2021
P. 127
Judul Pengusaha Risau Langkah Anies Baswedan Menaikkan UMP Diikuti
Provinsi Lain
Nama Media jateng.tribunnews.com
Newstrend Upah Minimum 2022
Halaman/URL https://jateng.tribunnews.com/2021/12/20/pengusaha-risau-langkah-
anies-baswedan-menaikkan-ump-diikuti-provinsi-lain
Jurnalis moh anhar
Tanggal 2021-12-20 23:32:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos, Non Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
negative - Adi Mahfudz Wuhadji (Wakil Ketua Dewan Pengupahan Nasional) Itu yang kita
khawatirkan. Ada satu provinsi yang lain mengikutinya. Dan itu ada implikasi. Ini yang kita
khawatirkan. Kita ini berpikir Indonesia, tidak DKI saja
negative - Adi Mahfudz Wuhadji (Wakil Ketua Dewan Pengupahan Nasional) Investor dan pelaku
usaha itu satu kata kunci. Ada kepastian hukum dari pemerintah dalam hal ini. Kepastian itu
maksudnya tidak berubah-ubah. Dan Pak Anies berubah-ubah
negative - Adi Mahfudz Wuhadji (Wakil Ketua Dewan Pengupahan Nasional) Ini kok ada
(perubahan aturan) jilid II. Itulah yang kami khawatirkan, jadi enggak karuan. Makanya sekali
lagi yang kami persoalkan mekanisme yang tidak benar dilakukan Pak Anies
positive - Anies Baswedan (Gubernur Dki Jakarta) Kami menilai kenaikan 5,1 persen ini suatu
kelayakan bagi pekerja dan tetap terjangkau bagi pengusaha. Ini juga sekaligus meningkatkan
kemampuan daya beli masyarakat. Ini wujud apresiasi bagi pekerja dan juga semangat bagi
geliat ekonomi dan dunia usaha. Harapan kami ke depan, ekonomi dapat lebih cepat derapnya
demi kebaikan kita semua
Ringkasan
Langkah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang melakukan revisi Upah Minimum Provinsi
(UMP) dari 0,85 persen menjadi 5,1 persen menuai respons dari pengusaha. Pengusaha yang
tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia khawatir kenaikan UMP DKI
Jakarta diikuti oleh provinsi lain.
126