Page 71 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 DESEMBER 2021
P. 71

Ketua  Umum  Asosiasi  Pengusaha  Indonesia  (Apindo),  Hariyadi  Su-kamdani  menyayangkan
              kenaikan ini. Pihaknya bakal mengambil beberapa langkah untuk melawan keputusan Anies itu.
              Pertama, dia meminta Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) untuk menyentil Anies yang
              dianggapnya telah menabrak regulasi ketenagakerjaan. "Hal ini berpotensi menimbulkan iklim
              tidak kondusif bagi dunia usaha dan perekonomian nasional," kata I lariyadi saat konferensi pers
              di kantor Apindo di Jakarta, kemarin.

              Kedua, meminta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan pembinaan atau bahkan
              sanksi kepada Anies karena dinilai tidak memahami peraturan perundang-undangan.

              Ketiga, Apindo akan menggugat revisi tersebut ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) jika
              Anies benar-benar mengimplementasikan regulasi perubahan tersebut.

              Terakhir, Apindo mengimbau seluruh perusahaan di Jakarta untuk tidak menerapkan revisi upah
              buruh DKI Jakarta 2022 sembari menunggu keputusan PTUN yang berkekuatan hukum tetap.
              Intinya, tetap mengikuti Kepgub DKI Jakarta No. 1395/2021 yang ditetapkan pada 19 November
              2021.

              Sementara  itu  Wakil  Ketua  Umum  Bidang  Ketenagakerjaan  Kadin  Indonesia,  Adi  Mahfudz
              Wuhadji menilai apa yang dilakukan Anies tak lepas dari kepentingan Pilpres 2024. Manuver ini
              sudah terbaca. Tepatnya, saat Anies meminta Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengubah
              formula penetapan UMP 2022 yang tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 36 Tahun
              2021 tentang Pengupahan.

              Hanya saja, setelah bersurat kepada Menaker, Anies tidak melakukan tindak lanjut ke Presiden
              Jokowi. Anies justru ujug-ujug merevisi besaran upah buruh DkF Jakarta 2022 yang sebelumnya
              sudah sempat ditetapkan sesuai formula PP 36/2021. Perubahan sikap Anies ini juga didasari
              oleh tekanan salah satu serikat pekerja atau buruh di Indonesia.

              Menurut Adi, tekanan itu hanya muncul dari satu serikat pekerja, dan tidak mewakili seluruh
              pekerja di Indonesia. Padahal, penetapan upah buruh DKI Jakarta 2022 juga sudah melibatkan
              perwakilan serikat pekerja untuk menyepakati besarannya.

              Kemenaker  juga  menyayangkan  Anies  melakukan  revisi  kenaikan  upah  buruh.  Biro  Humas
              Kemnaker, Chairul Harahap mengatakan, dalam revisi kenaikan upah buruh Anies ini tidak sesuai
              dengan PP 36/2021 tentang Pengupahan, yang merupakan aturan pelaksana UU nomor 11 tahun
              2020 tentang Cipta Kerja.

              Mendengar  Anies  diserang  pengusaha,  buruh  pun  turun  tangan.  Ketua  Konfederasi  Serikat
              Pekerja  Indonesia  (KSPI),  Said  Iqbal  secara  tegas  mengatakan,  rencana  Apindo  yang  akan
              menggugat Pemprov DKI ke PTUN seperti menyiram bensin dalam api.

              "Ini apa? Siapa di baliknya? Apindo itu pengurusnya rata-rata orang personalia. Jadi jangan siram
              bensin ke dalam api," tegas Said.

              Ia menganggap, rencana Apindo bikin sakit hati para buruh. KSPI dan buruh mengecam rencana
              tersebut karena akan berpotensi menimbulkan eskalasi aksi buruh yang meluas. Tidak hanya di
              Jakarta, tapi juga di seluruh Indonesia.

              Padahal,  kata  dia,  kenaikan  UMP  DKI  Jakarta  akan  menggairahkan  daya  beli  masyarakat,
              terutama  kaum  buruh. Sehingga  pada  akhirnya  yang  diuntungkan  dari kalangan  pengusaha,
              karena daya beli meningkat.





                                                           70
   66   67   68   69   70   71   72   73   74   75   76