Page 62 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 OKTOBER 2020
P. 62

"Pemerintah dan DPR perlu duduk bersama dengan mengundang elemen masyarakat sipil untuk
              membicarakan  dan  meminta  pandangan  mereka  terkait  peluang  yang  diperoleh  dan
              menguntungkan  bagi  masyarakat  terhadap  penetapan  dan  pemberlakuan  UU  Cipta  Kerja,"
              ujarnya.

              Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj menilai UU Ciptaker
              yang disahkan DPR bersama pemerintah pada Senin (5/10) lalu hanya menguntungkan investor.
              "Hanya  menguntungkan  konglomerat,  kapitalis,  investor.  Tapi  menindas  dan  menginjak
              kepentingan atau nasib para buruh, petani, dan rakyatkecil,"ujar Said.

              Karena itu, pihaknya mengajak semua pihak untuk mencari jalan keluar terbaik dan elegan. "Mari
              kita cari jalan keluar yang elegan.yang seimbang dan tawasuth (moderat). Kepentingan buruh
              dan rakyat kecil harus kita jamin, terutama yang menyangkut pertanahan, kedaulatan pangan,
              dan pendidikan," tuturnya.

              Said  mengatakan,  PBNU  akan  mengajukan  judicial  review  terhadap  UU  tersebut.  Apalagi,  di
              dalamnya masih mencantumkan pasal soal pendidikan yang dari awal ditentang oleh NU.

              "Kita harus melakukan judicial review. Harus meminta ditinjau ulang, tapi dengan cara elegan,
              bukan dengan anarki. Kita harus bersuara demi warga NU, demi NU, dan demi moderasi dalam
              membangun masyarakat. Tidak boleh mengorbankan rakyat kedi," katanya.
              Menurut dia, UUD 1945 Pasal 33 tidak pernah diimplementasikan bahwa kekayaan Indonesia ini
              untuk seluruhrakyat Indonesia. "Apakah itu sudah diimplementasikan? Sama sekali tidak. Bahkan
              yang kaya semakin kaya dan yang miskin kian miskin,"katanya.

              Crahmatullah/ ahdulrochim/ sindonews












































                                                           61
   57   58   59   60   61   62   63   64   65   66   67