Page 279 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 OKTOBER 2020
P. 279
Judul KSP: Aspirasi Publik terkait UU Cipta Kerja Terbuka untuk Diakomodasi
Nama Media koran-jakarta.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL http://www.koran-jakarta.com/ksp--aspirasi-publik-terkait-uu-cipta-
kerja-terbuka-untuk-diakomodasi/
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-10-17 14:34:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 10.000.000
News Value Rp 30.000.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan) Masih terbuka (untuk diakomodasi). Setidaknya
akan ada 35 Peraturan Pemerintah dan lima Peraturan Presiden yang disiapkan sebagai tindak
lanjut dari UU Cipta Kerja
neutral - Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan) Tenaga kerja kita, buruh, petani, nelayan tidak
boleh kalah dalam persaingan. Berlakunya undang-undang ini akan menandai berakhirnya masa
kemarau bahagia
neutral - Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan) Kita harus menjadi bangsa yang bisa
mengantisipasi perkembangan lingkungan yang sangat dinamis
neutral - Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan) Sebut saja vietnam dengan biaya logistik 20
persen, Thailand 15 persen, Malaysia 13 persen, Jepang dan Singapura biaya logistiknya hanya
delapan persen
positive - Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan) Akibatnya UU Cipta Kerja membuat banyak pihak
yang 'kursinya panas' karena kehilangan kesempatan,
Ringkasan
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan aspirasi publik terkait UU Cipta Kerja masih
terbuka untuk diakomodasi melalui Peraturan Pemerintah atau Peraturan Presiden. Dia
mengatakan pemerintah melalui Menteri Ketenagakerjaan masih memberikan kesempatan dan
akses kepada teman-teman pekerja dan buruh untuk ikut memikirkan bagaimana mereka
menanggapi isi UU Cipta Kerja.
KSP: ASPIRASI PUBLIK TERKAIT UU CIPTA KERJA TERBUKA UNTUK DIAKOMODASI
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menyampaikan aspirasi publik terkait UU Cipta Kerja masih
terbuka untuk diakomodasi melalui Peraturan Pemerintah atau Peraturan Presiden.
278