Page 453 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 OKTOBER 2020
P. 453

terbuka berumur 15 hingga 24 tahun. Sedangkan pekerja tidak penuh kelompok umur 55 tahun
              ke  atas,  mengisi  29  persen  porsi  dalam  pekerja  paruh  waktu.  Kelompok  umur  25-34  tahun
              mengisi 26 persen dari seluruh pekerja setengah penganggur.



              KEPALA BKPM: UU CIPTA KERJA BISA PERMUDAH ANAK MUDA JADI PENGUSAHA

              Kepala  Badan  Koordinasi  Penanaman  Modal  (BKPM),  Bahlil  Lahadalia,  mengatakan  UU  Cipta
              Kerja  bisa  mempermudah  anak  muda  menjadi  pengusaha.  Bahlil  menjelaskan  UU  tersebut
              dilatarbelakangi kondisi objektif bangsa Indonesia.

              Menurut dia, tenaga kerja yang sedang mencari lapangan pekerjaan saat ini sekitar 7 juta orang
              mulai dari Aceh sampai Papua. Sedangkan angkatan kerja per tahun hanya sekitar 2,9 juta.
              Belum lagi kondisi pandemi COVID-19 yang berdampak bagi pekerja.
              Berdasarkan data Kementerian Ketenagakerjaan, kata Bahlil, 3,5 juta tenaga kerja terkenaPHK.
              Di  sisi  lain  KADIN  mencatat  sekitar  5  juta  orang  yang  terkena  PHK.  Maka  total  lapangan
              pekerjaan yang perlu disiapkan oleh pemerintah sekitar 15 juta.

              "Untuk memberikan solusi bagi 15 juta pencari pekerjaan ini, maka negara harus menciptakan
              lapangan  pekerjaan.  Tidak  mungkin  seluruhnya  terseraplewat  penerimaan  PNS,  BUMN,  TNI
              maupun  Polri,"  kata  Bahlil  melalui  keterangan  resminya  saat  FGD  yang  diselenggarakan
              Perhimpunan Pelajar Indonesia se-Dunia, dikutip kumparan Jumat (16/10).
              "Oleh  karena  itu  timbul  satu  konsep  dasar  bahwa  untuk  menciptakan  lapangan  pekerjaan
              tersebut harus melalui sektor swasta. Instrumen sektor swasta inilah yang dimaksud dengan
              investasi, karena investasi ini yang dapat menciptakan lapangan pekerjaan," tambahnya.

              Bahlil menyampaikan kepada para pelajar Indonesia bahwaUU Cipta Kerjaini sangat mendukung
              dan melindungi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Ia berharap lulusan perguruan tinggi
              tidak  hanya  memilih  menjadi  karyawan  atau  pekerja,  tetapi  bisa  sebagai  pengusaha  untuk
              membantu pemerintah dalam menciptakan lapangan pekerjaan.

              Ia  merasa  minimnya  minat  lulusan  perguruan  tinggi  yang  memilih  menjadi  pengusaha,  di
              antaranya disebabkan pengurusan perizinan yang berbelit-belit.

              "Undang-undang  ini  menjamin  adek-adek  setelah  lulus  kuliah  menjadi  pengusaha,  dengan
              kemudahan  yang  ada  pada  undang-undang  ini.  UMK  (Usaha  Mikro  dan  Kecil)  hanya
              perluNIB(Nomor Induk Berusaha). Semuanya elektronik lewat OSS (Online Single Submission),
              3 jam beres," tegas Bahlil.

              Sementara itu, Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi, mengatakan
              adanya UU Cipta Kerja diharapkan terus mendorong peningkatan produktivitas melalui berbagai
              pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan.

              Saat  ini,  tercatat  sekitar  56,6  persen  pengangguran  terbuka  berumur  15  hingga  24  tahun.
              Sedangkan pekerja tidak penuh kelompok umur 55 tahun ke atas, mengisi 29 persen porsi dalam
              pekerja  paruh  waktu.  Kelompok  umur  25-34  tahun  mengisi  26  persen  dari  seluruh  pekerja
              setengah penganggur.

              "Produktivitas angkatan kerja di Indonesia termasuk rendah, kita masih di bawah Malaysia dan
              Laos, bahkan di bawah rata-rata negara ASEAN," ungkap Anwar Sanusi.

              UU Cipta Kerja diklaim melindungi 3 posisi ketenagakerjaan. Pertama, masyarakat yang belum
              bekerja. Maka pemerintah menciptakan lapangan pekerjaan melaluiinvestasi.


                                                           452
   448   449   450   451   452   453   454   455   456   457   458