Page 455 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 OKTOBER 2020
P. 455

Judul               Bos BKPM Soal UU Cipta Kerja: Negara Harus Ciptakan Lapangan
                                    Pekerjaan
                Nama Media          merdeka.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://www.merdeka.com/uang/bos-bkpm-soal-uu-cipta-kerja-negara-
                                    harus-ciptakan-lapangan-pekerjaan.html
                Jurnalis            Sulaeman
                Tanggal             2020-10-16 12:48:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              negative  -  Bahlil  Lahadalia  (Kepala  Badan  Koordinasi  Penanaman  Modal)  Untuk  memberikan
              solusi bagi 15 juta pencari pekerjaan ini, maka negara harus menciptakan lapangan pekerjaan.
              Namun tidak mungkin seluruhnya akan terserap lewat penerimaan PNS (Pegawai Negeri Sipil),
              BUMN  (Badan  Usaha  Milik  Negara),  TNI  maupun  Polri.  Oleh  karena  itu  untuk  menciptakan
              lapangan pekerjaan tersebut harus melalui sektor swasta. Instrumen sektor swasta inilah yang
              dimaksud dengan investasi, karena investasi ini yang dapat menciptakan lapangan pekerjaan

              positive  -  Bahlil  Lahadalia  (Kepala  Badan  Koordinasi  Penanaman  Modal)  Undang-undang  ini
              menjamin adek-adek setelah lulus kuliah menjadi pengusaha, dengan kemudahan yang ada pada
              undang-undang ini. UMK (Usaha Mikro dan Kecil) hanya perlu NIB (Nomor Induk Berusaha).
              Semuanya elektronik lewat OSS (Online Single Submission), 3 jam beres

              neutral  -  Anwar  Sanusi  (Sekretaris  Jenderal  Kementerian  Ketenagakerjaan)  Produktivitas
              angkatan kerja di Indonesia termasuk rendah, kita masih di bawah Malaysia dan Laos, bahkan
              di bawah rata-rata negara ASEAN

              negative  -  Anwar  Sanusi  (Sekretaris  Jenderal  Kementerian  Ketenagakerjaan)  Kami  melihat
              pemerintah ingin mendorong peluang ekonomi dan memberikan kemudahan kepada berbagai
              pihak untuk berbisnis. Namun di sisi lain, perlu disadari UU ini merupakan integrasi dari berbagai
              UU yang menimbulkan kompleksitas tersendiri dari substansi, perspektif hukum dan kepentingan
              masyarakat



              Ringkasan
              Kepala  Badan  Koordinasi  Penanaman  Modal  (BKPM)  Bahlil  Lahadalia  menyambut  baik
              pengesahan  Undang-Undang  (UU)  Cipta  Kerja  oleh  DPR  RI  pada  tanggal  5  Oktober  lalu.
              Menurutnya  implementasi  UU  anyar  ini  akan  meningkatkan  serapan  tenaga  kerja,  termasuk
              kelompok pengangguran yang terus bertambah di tengah pandemi Covid-19.Dia menjelaskan,
              saat  ini  ada  sekitar  7  juta,  mulai  dari  Aceh  sampai  Papua  yang  sedang  mencari  lapangan
              pekerjaan. Sedangkan angkatan kerja per tahun sekitar 2,9 juta.
                                                           454
   450   451   452   453   454   455   456   457   458   459   460