Page 162 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 OKTOBER 2020
P. 162

Judul               Proses Penempatan Pekerja Migran Harus Terintegrasi
                Nama Media          koran-jakarta.com
                Newstrend           Perlindungan PMI
                Halaman/URL         http://www.koran-jakarta.com/proses-penempatan-pekerja-migran-
                                    harus-terintegrasi/
                Jurnalis            redaksi
                Tanggal             2020-10-19 13:47:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 10.000.000
                News Value          Rp 30.000.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              negative - Ida Fauziyah (Menaker) Interkoneksi sistem masih menjadi persoalan karena terlalu
              banyaknya sistem yang ada dalam birokrasi

              neutral - Ida Fauziyah (Menaker) Hal ini penting agar kita mempunyai yang . Karena data yang
              valid berdampak pada keputusan yang benar



              Ringkasan

              Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, menginginkan semua sistem yang terlibat
              dalam  proses penempatan  pekerja  migran  Indonesia  berpusat  pada  Sistem  Ketenagakerjaan
              (Sisnaker) yang dibuat Kemnaker. Hal itu dilakukan karena salah satu persoalan pekerja migran
              yaitu interkoneksi sistem sehingga terlalu banyak sistem yang ada dalam birokrasi.

              Menaker menjelaskan Sisnaker yang terus dikembangkan ini pada hakikatnya merupakan suatu
              ekosistem  dalam  rangkaian  layanan  ketenagakerjaan.  Adapun  layanan  tersebut  mulai  dari
              layanan antar kerja, informasi pasar kerja, penyuluhan bimbingan jabatan, perantaraan kerja,
              pelatihan, sertifikasi, hingga wajib lapor ketenagakerjaan.



              PROSES PENEMPATAN PEKERJA MIGRAN HARUS TERINTEGRASI

              JAKARTA - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, menginginkan semua sistem yang
              terlibat  dalam  proses  penempatan  pekerja  migran  Indonesia  berpusat  pada  Sistem
              Ketenagakerjaan (Sisnaker) yang dibuat Kemnaker. Hal itu dilakukan karena salah satu persoalan
              pekerja  migran  yaitu  interkoneksi  sistem  sehingga  terlalu  banyak  sistem  yang  ada  dalam
              birokrasi.

              "Interkoneksi sistem masih menjadi persoalan karena terlalu banyaknya sistem yang ada dalam
              birokrasi," ujar Menaker dalam keterangan resmi yang diterima , Minggu (18/10).



                                                           161
   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167