Page 176 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 OKTOBER 2020
P. 176
Judul Tanggapi Moeldoko, KSBSI: Kami Menolak karena Hak Kami Hilang
oleh UU Cipta Kerja
Nama Media tribunnews.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.tribunnews.com/nasional/2020/10/19/tanggapi-moeldoko-
ksbsi-kami-menolak-karena-hak-kami-hilang-oleh-uu-cipta-kerja
Jurnalis Rina Ayu Panca Rini
Tanggal 2020-10-19 13:25:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Surnadi (Deputi Presiden Bidang Konsolidasi Dewan Eksekutif Nasional Konfederasi
Serikat Buruh Seluruh Indonesia (DEN KSBSI )) Sebenarnya Pak Muldoko gagal paham. Kami
buruh mahasiswa bahkan rakyat menolak karena UU Cipta Kerja mendegradasi hak pekerja atau
buruh
neutral - Surnadi (Deputi Presiden Bidang Konsolidasi Dewan Eksekutif Nasional Konfederasi
Serikat Buruh Seluruh Indonesia (DEN KSBSI )) Khusus klaster ketenagakerjaan yang mana,
misal upah kenaikannya harus memilih mau inflasi atau pertumbuhan ekonomi. Padahal di UU
13/2003 inflasi dan pertumbuhan ekonomi terus pesangon juga di kurangi
neutral - Surnadi (Deputi Presiden Bidang Konsolidasi Dewan Eksekutif Nasional Konfederasi
Serikat Buruh Seluruh Indonesia (DEN KSBSI )) Apa Pak Moeldoko tidak pernah tau UU nomor
13/2003 tentang Ketenagakerjaan
neutral - Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan) Wajah baru Indonesia adalah wajah rakyat.
Wajah bahagia di mana kita punya harga diri, punya martabat. Rakyat yang mempunyai daya
saing, punya peluang dan karier, serta punya masa depan. Mau diajak bahagia saja kok susah
amat
Ringkasan
Deputi Presiden Bidang Konsolidasi Dewan Eksekutif Nasional Konfederasi Serikat Buruh Seluruh
Indonesia (DEN KSBSI ) Surnadi memberikan tanggapan terkait pernyataan Kepala Staf
Kepresidenan (KSP) Moeldoko yang menyebut penolak Omnibus Law UU Cipta Kerja susah diajak
bahagia. Melalui pesan teks WhatApp, Surnadi mengungkapkan, ada banyak alasan yang
mendasari penolakan tersebut.
Sebelumnya, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memastikan, bahwa Omnibus Law Undang-
Undang Cipta Kerja merupakan upaya pemerintah agar Indonesia terus mengikuti kompetisi
175