Page 222 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 OKTOBER 2020
P. 222
Judul Perusahaan terdampak pandemi bisa saja patok upah 2021 lebih
rendah
Nama Media kabarbisnis.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://kabarbisnis.com/read/28102673/perusahaan-terdampak-
pandemi-bisa-saja-patok-upah-2021-lebih-rendah
Jurnalis kbc
Tanggal 2020-10-19 09:53:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 7.500.000
News Value Rp 22.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Adi Mahfudz (Wakil Ketua Dewan Pengupahan Nasional (Depenas)) Kita
merekomendasikan bahwa UMP 2021 kita harapkan minimal sama dengan 2020. Sedangkan
upah minimum pengusaha yang terdampak Covid-19 tentu menyesuaikan ke bipartit. Kalau
sudah sesuai bipartit bisa lebih rendah, bisa kurang, bisa tinggi karena disesuaikan dengan
kemampuan perusahaan. Kalau sesuai perusahaan secara otomatis tentu berkurang gajinya
neutral - Adi Mahfudz (Wakil Ketua Dewan Pengupahan Nasional (Depenas)) Kami di tahun 2019
studi banding di Filipina, Jepang dan Australia. Sedangkan di Jepang kami sampaikan bahwa gaji
di bawah UMP itu boleh tentu dengan prasyarat. Misalnya mampunya gajinya 70%, pemerintah
langsung hadir itu 30%-nya langsung di subsidi pemerintah dengan prasyarat yang sudah
dipenuhi tentunya. Jika di Jepang tidak ada solusi hubungan tripartit antara pemerintah,
pengusaha dan pekerja, itu kita serahkan ke unsur akademisi maupun pakar. Dengan begitu,
dengan sendirinya kami taat dengan apa yang dikatakan unsur akademisi
negative - Adi Mahfudz (Wakil Ketua Dewan Pengupahan Nasional (Depenas)) Saya kira yang
dimaksud tersebut adalah kurang realistis. Kita sebenarnya melihat itu (UMP 2021A tidak naik)
dengan rasional dan aktual. Saya kira harusnya pandangan pekerja seperti buruh itu tidak pakai
ilmu pokok'e, pokok'e yang penting naik. Boro-boro kita naik, kita saja saat ini pandemi Covid-
19 bertahan dalam arti survival saja sudah cukup bersyukur
neutral - Ida Fauziyah (Direktur Pengupahan Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial
dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja) Masih kami bahas. Sabar ya menunggu. Semoga (selesai)
minggu depan
Ringkasan
Besaran upah minimum provinsi (UMP) tahun 2021 diusulkan minimal sama dengan tahun 2020.
Namun khusus untuk perusahaan yang terdampak pandemi Virus Corona (Covid-19), bisa
menerapkan upah lebih rendah dengan syarat harus negosiasi bipartit antara pengusaha dengan
buruh.
221