Page 223 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 OKTOBER 2020
P. 223
"Kita bersama mahasiswa, tani, pelajar, pemuda, saya mohon kepada peserta aksi kita jangan
dipaksakan dulu. Karena musuh kita bukan aparat hari ini. Hari ini kita dihadang oleh pihak
kepolisian. Tugas polisi melindungi rakyatnya, jangan membuat provokasi," kata salah satu
Koodinator Aksi Slamet Priyatno dalam orasinya, Selasa (20/10/2020).
"Yang membuat provokasi adalah pemerintah itu sendiri. Kenapa? Kita menutup jalan katanya
salah, padahal pemerintah menutup demokrasi kepada rakyatnya. Tapi tidak disalahkan,"
menambahkan.
Baru pada pukul 11.10 WIB, massa aksi sampai di titik pertigaan Cileunyi. Tersisa beberapa
kilometer menuju gerbang Tol Cileunyi.
"Karena UU Cipta kerja bukan hanya merugikan elemen petani, pekerja , mahasiswa. Tapi
seluruh rakyat yang mengalami dampaknya nanti," ujar Slamet.
Di sisi lain, terlihat pula ratusan petugas kepolisian yang mengamankan aksi tersebut. Sejumlah
petugas kepolisian Sabhara dilengkapi dengan sebuah tameng untuk mengantisipasi
kemungkinan terjadi bentrok.
222