Page 89 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 OKTOBER 2020
P. 89
Ruri Alfath Mujaida merupakan seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) atau TKW yang
diberangkatkan secara ilegal oleh seorang calo bernama Ropiko. Ibu muda berparas cantik
dengan dua orang anak yang masih kecil itu meninggal dunia pada Senin (19/10/2020) sekitar
pukul 08.00 waktu setempat saat perjalanan pulang ke Tanah Air.
KISAH TRAGIS TKW CANTIK ASAL INDRAMAYU DIRAWAT PRIA MYANMAR HINGGA
WAFAT, KINI TERTAHAN DI MALAYSIA
Sungguh tragis , kisah yang dialami Ruri Alfath Mujaida (25), TKW cantik asal Indramayu ini
menderita sakit lalu meninggal dan kini jenazahnya tertahan di Malaysia Ruri Alfath Mujaida
adalah TKW cantik warga Desa Parean Girang, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu.
Kakak kandung Ruri, Juju Juhaeriyah (41) menyampaikan ingin mengucap terima kasih kepada
seorang rekan adiknya di sana.
Juju Juhaeriyah tidak menyebut secara pasti nama orang yang dimaksud, hanya saja ia
menyampaikan rekan adiknya tersebut merupakan warga negara Myanmar.
"Alhamdulillah Ruri ada yang nolongin temannya orang Myanmar . Dia ngurusin Ruri dari sakit
sampai sekarang meninggal dunia," ujar dia saat ditemui Tribuncirebon.com di rumah duka,
Selasa (20/10/2020).
Kisah itu berawal saat Ruri Alfath Mujaida mengalami kejadian tidak menyenangkan oleh
majikannya. Ia kerap kali mendapat siksaan jika melakukan kesalahan dan tidak digaji saat satu
tahun pertama bekerja pada tahun 2017. Momen saat majikannya hamil tua, dimanfaatkan Ruri
Alfath Mujaida bersama tiga TKW yang bekerja pada majikan yang sama untuk kabur.
Saat itu Ruri Alfath Mujaida lalu bekerja serabutan dengan berjualan untuk bertahan hidup di
Malaysia . Namun, kondisi kesehatan Ruri Alfath Mujaida justru semakin lemah karena menderita
Tuberkolosis (TB). Masih diceritakan Juju Juhaeriyah, saat dalam keadaan sulit itu adiknya
bertemu dengan laki-laki tersebut.
"Kan Ruri waktu sakit gak kerja, dia yang ngurusin Ruri semuanya, ngasih makan, ngerawat,
dan lain-lain. Rurinya juga kan waktu itu sudah gak bisa jalan, gak bisa apa-apa," ujar dia.
Masih diceritakan Juju Juhaeriyah, walau demikian, laki-laki itu tetap bersedia menolong Ruri
Alfath Mujaida . Lelaki itu juga tidak berbuat macam-macam pada adiknya. Juju Juhaeriyah
menyebut ia tulus merawat Ruri Alfath Mujaida meski tanpa ada ikatan saudara ataupun lainnya.
Hubungan keduanya murni hanya teman dari negara berbeda yang kebetulan bekerja di
Malaysia. Hingga saat ini atau setelah Ruri Alfath Mujaida meninggal dunia pada Senin
(19/10/2020) pukul 08.00 waktu setempat kemarin, lelaki itu pun masih intens mengabari
keluarga di tanah air. Ia juga memperjuangkan agar jenazah Ruri Alfath Mujaida bisa
dipulangkan ke Indonesia.
"Saya merasa sangat berterima kasih sekali, dia benar-benar tulus menolong adik saya," ujarnya.
Usia Ruri Alfath Mujaida sendiri tergolong masih muda dan memiliki paras yang cantik. Ia bahkan
sudah menikah sebanyak 2 kali, dari dua kali pernikahan itu ia memiliki dua orang anak yang
masih kecil. Masing-masing satu anak dari dua mantan suaminya tersebut. Mereka bernama
Kaelah Alfaturahman (4) dan Ilham Maulana (8).
"Sekarang anak-anaknya diasuh neneknya satu dan satu lagi oleh mantan suaminya," ujar dia.
88