Page 139 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 DESEMBER 2020
P. 139
Judul Akhirnya, UMK Cianjur 2021 Naik Jadi Rp 2.699.814.
Nama Media detik.com
Newstrend Peraturan Upah Minimum
Halaman/URL https://news.detik.com/berita-jawa-barat/5294422/akhirnya-umk-
cianjur-2021-naik-jadi-rp-2699814
Jurnalis Ismet Selamet
Tanggal 2020-12-14 14:25:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Aries Heriansyah (Kepala Bidang Hubungan Industrian dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja
Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Kabupaten Cianjur) Sudah diputuskan, ada kenaikan sebesar
Rp 165.025. Dari yang sebelumnya Rp 2.534.789 menjadi Rp 2.699.814
negative - Aries Heriansyah (Kepala Bidang Hubungan Industrian dan Jaminan Sosial Tenaga
Kerja Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi Kabupaten Cianjur) Sudah kami sebarkan ke perusahaan
melalui pesan whatsapp. Tapi secara resminya nanti akan dikirim surat edaran. Berlakunya per
1 Januari 2021. Bisa mengajukan penangguhan, tapi sampai saat ini belum ada yang
berkomunikasi untuk ajukan penangguhan tersebut
negative - Hendra Malik (Perwakilan Serikat Buruh Cianjur) Jika ada perusahaan yang memang
tidak menjalankan, kami siap untuk mengawal akan segera ikut menaikan upah
negative - Hendra Malik (Perwakilan Serikat Buruh Cianjur) Seharusnya penangguhan itu
nantinya tetap dibayarkan. Jadi dikumulatifkan kekurangannya. Tapi banyak yang tidak dibayar.
Makanya perlu untuk dikawal juga
positive - Hendra Malik (Perwakilan Serikat Buruh Cianjur) Semoga di masa pandemi ini bisa
sedikit menaikkan kesejahteraan dengan adanya kenaikan UMK 2021
Ringkasan
Upah Minimum Kabupaten (UMK) Cianjur, Jawa Barat untuk 2021 akhirnya naik. UMK yang
semula Rp 2.534.789 naik menjadi Rp 2.699.814.
Kenaikan itu dipertegas dengan keluarnya surat Keputusan Gubernur Jawa Barat nomor
561/kep.809-Yanbangsos/2029 tentang perubahan atas Keputusan Gubernur Jawa Barat nomor
561/Kep.774-Yanbangsos/2029 tentang Upah Minimum Kabupaten/Kota di Daerah Provinsi Jawa
Barat.
138
