Page 94 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 SEPTEMBER 2020
P. 94
Judul Cuma Untungkan Pengusaha, RUU Cipta Kerja Siap Didemo 5 Juta
Buruh
Nama Media wartaekonomi.co.id
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://www.wartaekonomi.co.id/read306502/cuma-untungkan-
pengusaha-ruu-cipta-kerja-siap-didemo-5-juta-buruh
Jurnalis Redaksi
Tanggal 2020-09-29 22:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Dalam mogok nasional nanti, kami akan menghentikan
proses produksi. Para buruh akan keluar dari lokasi produksi dan berkumpul di lokasi yang
ditentukan masing-masing serikat pekerja di tingkat perusahaan
neutral - Said Iqbal (Presiden KSPI) Iya, mogok nasional akan dipertimbangkan lanjut
Ringkasan
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan puluhan federasi serikat pekerja dan buruh
menyepakati akan melakukan mogok nasional pada 6-8 Oktober sebagai bentuk penolakan
terhadap pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
CUMA UNTUNGKAN PENGUSAHA, RUU CIPTA KERJA SIAP DIDEMO 5 JUTA BURUH
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan puluhan federasi serikat pekerja dan buruh
menyepakati akan melakukan mogok nasional pada 6-8 Oktober sebagai bentuk penolakan
terhadap pengesahan Omnibus Law RUU Cipta Kerja oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
"Dalam mogok nasional nanti, kami akan menghentikan proses produksi. Para buruh akan keluar
dari lokasi produksi dan berkumpul di lokasi yang ditentukan masing-masing serikat pekerja di
tingkat perusahaan," kata Presiden KSPI Said Iqbal dalam pernyataan di Jakarta pada Senin.
Aksi mogok itu, menurut Said, adalah hasil kesepakatan dari pimpinan konfederasi dan federasi
serikat pekerja seperti KSPI, KSPSI AGN, serta perwakilan 32 federasi serikat pekerja termasuk
beberapa yang tergabung dalam KSPSI pimpinan Yorrys seperti SP LEM. Selain itu aksi itu juga
disepakati oleh aliansi serikat pekerja seperti GEKANAS (Gerakan Kesejahteraan Nasional) yang
beranggotakan 17 federasi.
93