Page 175 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 JUNI 2020
P. 175
Ada dua faktor, kata Alex, yang menjadi alasan mengapa KPK menemukan program pelatihan
berpotensi fiktif. Pertama, lembaga Pelatihan sudah menerbitkan sertifikat meskipun peserta
belum menyelesaikan keseluruhan paket pelatihan yang telah dipilih.
"Kedua, peserta sudah mendapatkan insentif meskipun belum menyelesaikan seluruh pelatihan
yang sudah dibeli, sehingga negara tetap membayar pelatihan yang tidak diikuti oleh peserta,"
ujar Alex.
Direktur Kemitraan dan Komunikasi Manajemen Pelaksana Pra Kerja, Panji Winanteya Ruky
menanggapi temuan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang membeberkan s ejumlah
permasalahan dalam program Kartu Prakerja . Temuan itu menjadi masukan untuk Komite
Cipta Kerja dalam evaluasi program. Baik dari kebijakan, regulasi maupun pelaksanaan.
"Komite akan menelaah lebih lanjut temuan itu," ujar Panji melalui pesan singkat, Jumat, 19
Juni 2020..
174