Page 120 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 OKTOBER 2020
P. 120

neutral - Aziz Syamsuddin (Wakil Ketua DPR RI) JKP tidak menambah beban bagi pekerja/butuh.
              Program JKP selain memberikan manfaat cash benefit juga memberikan manfaat lainnya yaitu
              peningkatan skill dan keahlian melalui pelatihan serta akses informasi ketenagakerjaan



              Ringkasan

              Pemerintah berencana menyiapkan website khusus mengenai Undang-Undang (UU) Cipta Kerja
              . Melalui website ini, nantinya semua pihak bisa mengakses seluruh informasi terkait UU yang
              ketebalannya mencapai 812 halaman itu.

              "Saya sudah usul ke presiden, semua itu kita masukan ke satu web di mana semua orang bisa
              akses," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan saat
              menjadi pembicara kunci di acara Kadin, Apindo dan Hipmi, Rabu (21/10).


              PEMERINTAH BAKAL BIKIN WEBSITE KHUSUS UU CIPTA KERJA, SIAPA YANG BISA
              AKSES?

              Pemerintah berencana menyiapkan website khusus mengenai Undang-Undang (UU) Cipta Kerja
              . Melalui website ini, nantinya semua pihak bisa mengakses seluruh informasi terkait UU yang
              ketebalannya mencapai 812 halaman itu.

              "Saya sudah usul ke presiden, semua itu kita masukan ke satu web di mana semua orang bisa
              akses," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan saat
              menjadi pembicara kunci di acara Kadin, Apindo dan Hipmi, Rabu (21/10).

              Luhut  menjelaskan,  melalui  website  tersebut  masyarakat  bisa  berkontribusi  aktif  dalam
              penyusunan aturan-aturan turunan atau pelaksanaan dari undang-undang tersebut. Pemerintah
              ingin seluruh masyarat dapat mengawal dan melihat proses secara terbuka.
              "Bisa  masukan  sehingga  aturan  turunan,  peraturan  pemerintah  segala  macam  itu  akan  bisa
              dilihat, bisa dikoreksi," tegasnya.

              Menurut dia, dengan adanya website itu maka aturan pelaksanan Omnibus Law Cipta Kerja dapat
              lebih efektif karena banyak mendapat masukan dari segala pihak. Meskipun langkah tersebut
              sudah dilakukan dari awal dalam penyusunan draf RUU Cipta Kerja .

              "Walaupun konsultasi sesungguhnyaa waktu itu banyak. Tapi dengan kita buka web ini akan bisa
              lebih bagus saya kira," ungkap Luhut.

              Reporter: Dwi Aditya Putra Sumber: Merdeka.com Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan
              Investasi,  Luhut  Binsar  Pandjaitan,  kembali  memberikan  perhatian  khusus  soal  perkara
              pembayaran pesangon bagi karyawan atau buruh yang kena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
              dalam Undang-Undang (UU) Omnibus Law Cipta Kerja.

              Luhut  memastikan  bahwa  setiap  pekerja  yang  terkena  PHK  tetap  bakal  mendapat  uang
              pesangon.
              "Sebenarnya  pekerja  dan  buruh  yang  alami  PHK  tetap  mendapatkan  uang  pesangon.  Uang
              penghargaan  masa  kerja  dan  uang  pengganti  hak  sesuai  peraturan  perundang-undangan,"
              ujarnya dalam sesi teleconference, Rabu (21/10/2020).

              Lebih lanjut, Luhut juga memberi penjelasan seputar poin yang banyak mendapat kecaman.
              Yakni seputar pemotongan nilai pesangon dari 32 kali upah menjadi 25 kali upah.

                                                           119
   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124   125