Page 317 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 OKTOBER 2020
P. 317

Kegiatan ini merupakan sirene dimulainya dialog pembahasan Rancangan Peraturan Pemerintah
              (RPP) sebagai pelaksanaan UU Cipta Kerja yang melibatkan perwakilan Serikat pekerja/buruh
              (SP/SB),  Apindo/Kadin,  serta  pemerintah.  "UU  Cipta  Kerja  merupakan  terobosan  untuk
              mentransformasi situasi, yang digagas Pak Joko Widodo saat baru dilantik. Karena targetnya
              untuk mengubah, maka pasti ada risiko penolakan. Tapi pak Jokowi memilih menjalani risiko
              itu," kata Menaker Ida.

              Menaker Ida melanjutkan bahwa ini periode kedua kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Beliau
              sebetulnya bisa memilih untuk tenang-tenang saja. Tidak membuat terobosan yang mengubah
              secara  signifikan  banyak  hal.  "Tapi  beliau  memilih  meninggalkan  legacy  untuk  kita  semua.
              Bukannya cari aman," ujarnya.

              Karena itu, Menaker mengajak mari semua pihak ikut mem follow up legacy ini dengan semangat
              berdialog. Jangan memakai prinsip pokok'e. Laporkan kalau pakai pokok'e. "Namanya dialog ya
              tidak bisa 100 persen aspirasi pekerja dan pengusaha diakomodasi. Berbagilah. Ada juga kaum
              pencari kerja yang harus diberikan pekerjaan," ucapnya.

              Kegiatan ini dihadiri oleh ketua umum APINDO, Haryadi Sukamdani dan Ketua Umum KSPSI,
              Yorrys  Raweyai.  Juga  perwakilan  serikat  lainnya  yaitu  K-Sarbumusi,  Federasi  SP  BUN,  F-
              Kahutindo,  beberapa  SP/SB  yang  mengikuti  secara  virtual,  serta  dinas-dinas  provinsi  yang
              ketenagakerjaan.

              Hadir pula mendampingi Sekretaris Jenderal Kemnaker, Anwar Sanusi dan Dirjen Pembinaan
              Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3, Haiyani Rumondang beserta jajaran Kementerian.















































                                                           316
   312   313   314   315   316   317   318   319   320   321   322