Page 165 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 OKTOBER 2020
P. 165

Judul               Rekening Tak Valid, 152.220 Pekerja Gagal Dapat Subsidi Gaji Rp 2,4
                                    Juta
                Nama Media          kumparan.com

                Newstrend           Santunan Pegawai Swasta
                Halaman/URL         https://kumparan.com/kumparanbisnis/rekening-tak-valid-152-220-
                                    pekerja-gagal-dapat-subsidi-gaji-rp-2-4-juta-1uSyLJBat12

                Jurnalis            redaksi
                Tanggal             2020-10-26 16:22:00
                Ukuran              0

                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000

                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos

                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              negative  -  Aswansyah  (Direktur  Jenderal  Kelembagaan  dan Hubungan Industrial  Kemnaker)
              Hingga batch ke-6 terdapat rekening yang tidak dapat disalurkan sebanyak 152.220 rekening

              negative  -  Irvansyah  Utoh  Banja  (Deputi  Direktur  Humas  BPJamsostek)  Sementara  1.599
              rekening validasi ulang ke kantor cabang. Dan 14.692 data yang memang tidak ada konfirmasi
              lagi dari perusahaan, sehingga tidak berhak mendapat BSU

              negative - Irvansyah Utoh Banja (Deputi Direktur Humas BPJamsostek) Di perjalanan ada data
              dikembalikan  karena  berbagai  sebab,  nomor  rekening  tidak  valid  itu  dikembalikan  ke  kami.
              Sebabnya bisa karena waktu awal masih aktif, berjalannya waktu rekening tidak aktif karena
              tidak ada transaksi



              Ringkasan


              Sebanyak  152.220  pekerja  gagal  mendapatkan  bantuan  langsung  tunai  subsidi  gaji  atau
              bantuan subsidi upah senilai Rp 2,4 juta dari pemerintah.


              Padahal, sebelumnya mereka tercatat sebagai penerima berdasarkan data 12,4 juta pekerja
              yang  telah  serahkan  BPJS  Ketenagakerjaan  atau  BPJamsostek  kepada  Kementerian
              Ketenagakerjaan.

              Direktur Jenderal Kelembagaan dan Hubungan Industrial Kemnaker, Aswansyah , mengatakan
              bantuan tidak dapat disalurkan kepada 152 ribu pekerja ini lantaran rekening tidak valid.



                                                          164
   160   161   162   163   164   165   166   167   168   169   170