Page 216 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 23 JULI 2021
P. 216
juga diharapkan mampu membantu meringankan beban pengusaha untuk dapat
mempertahankan usahanya di masa pandemi Covid-19
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Melalui BSU ini, kita berharap hubungan
industrial yang harmonis dan kondusif di perusahaan terjaga. Sehingga sekali lagi, PHK dapat
terhindarkan
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Jumlah ini masih berupa estimasi mengingat
proses screening data yang sesuai dengan kriteria di atas masih dilakukan oleh BPJS
Ketenagakerjaan
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) BPJS Ketenagakerjaan dipilih sebagai sumber
data, mengingat saat ini data BPJS Ketenagakerjaan dinilai paling akurat dan lengkap. Sehingga,
akuntabel dan valid dipergunakan oleh pemerintah sebagai dasar pemberian bantuan subsidi
secara cepat dan tepat sasaran
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Dalam hal pekerja bekerja di wilayah PPKM
yang UMKnya diatas Rp3,5 juta maka menggunakan UMK sebagai batasan kriteria upah
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Sekali lagi saya tekankan bahwa BSU
merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap pekerja dan pengusaha di masa sulit akibat
pandemi Covid-19
Ringkasan
Pemerintah akan kembali memberikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau BLT Subsidi Gaji.
Bantuan tersebut diharapakan dapat mencegah terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
akibat pandemi Covid-19. Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Serikat Pekerja Nasional (SPN),
Iwan Kusmawan, memberi tanggapan terkait kebijakan pemerintah tersebut. Iwan menilai, BLT
Subsidi Gaji tersebut dapat menimbulkan diskriminasi lagi. Sebab, bantuan hanya diberikan
kepada pekerja dengan gaji di bawah Rp 3,5 juta.
SERIKAT PEKERJA NILAI SUBSIDI UNTUK PEKERJA BERGAJI RP 3,5 JUTA DAPAT
TIMBULKAN KECEMBURUAN SOSIAL
Pemerintah akan kembali memberikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau BLT Subsidi Gaji .
Bantuan tersebut diharapakan dapat mencegah terjadinya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
akibat pandemi Covid-19.
BSU ini ditargetkan dapat menyasar sebanyak 8 juta pekerja atau buruh, dengan gaji tidak lebih
dari Rp 3,5 juta.
BLT Subsidi Gaji Rp 500 ribu per bulan akan disalurkan dua bulan sekaligus atau Rp 1 juta.
Lantas, bagaimana nasib pekerja dengan gaji di atas Rp 3,5 juta? Ketua Dewan Pimpinan Pusat
(DPP) Serikat Pekerja Nasional (SPN), Iwan Kusmawan, memberi tanggapan terkait kebijakan
pemerintah tersebut.
Iwan menilai, BLT Subsidi Gaji tersebut dapat menimbulkan diskriminasi lagi.
Sebab, bantuan hanya diberikan kepada pekerja dengan gaji di bawah Rp 3,5 juta.
215