Page 11 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 FEBRUARI 2021
P. 11
Judul Pulang ke Mataram, 3 Pekerja Migran Diisolasi di Wisma Nusantara
Nama Media merdeka.com
Newstrend Antisipasi Penyebaran Virus Corona
Halaman/URL https://www.merdeka.com/peristiwa/pulang-ke-mataram-3-pekerja-
migran-diisolasi-di-wisma-nusantara.html
Jurnalis Muhamad Agil Aliansyah
Tanggal 2021-02-05 05:34:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen Binapenta
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - I Nyoman Swandiasa (juru bicara Satgas Covid-19 Kota Mataram) Pekerja Migran
Indonesia asal Kota Mataram tersebut mulai masuk Wisma Nusantara, pada Rabu (3/2). Selama
di lokasi isolasi mereka berada di bawah pengawasan tim kesehatan dari RSUD Kota Mataram
negative - I Nyoman Swandiasa (juru bicara Satgas Covid-19 Kota Mataram) Kalau selama isolasi
mereka tidak ada yang bergejala terhadap kesehatannya, mereka boleh pulang ke rumah
masing-masing
neutral - H Lalu Herman Mahaputra (Direktur Utama RSUD Kota Mataram) Jika sudah tidak ada
masalah, mereka boleh pulang. Ini semata-mata untuk memutus rantai penyebaran Covid-19
Ringkasan
Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, melakukan isolasi
terhadap tiga orang pekerja migran Indonesia (PMI) yang baru datang dari luar negeri di Wisma
Nusantara, Mataram.
"Pekerja Migran Indonesia asal Kota Mataram tersebut mulai masuk Wisma Nusantara, pada
Rabu (3/2). Selama di lokasi isolasi mereka berada di bawah pengawasan tim kesehatan dari
RSUD Kota Mataram," kata juru bicara Satgas Covid-19 Kota Mataram I Nyoman Swandiasa di
Mataram, Kamis (4/2).
PULANG KE MATARAM, 3 PEKERJA MIGRAN DIISOLASI DI WISMA NUSANTARA
Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, melakukan isolasi
terhadap tiga orang pekerja migran Indonesia (PMI) yang baru datang dari luar negeri di Wisma
Nusantara, Mataram.
"Pekerja Migran Indonesia asal Kota Mataram tersebut mulai masuk Wisma Nusantara, pada
Rabu (3/2). Selama di lokasi isolasi mereka berada di bawah pengawasan tim kesehatan dari
10