Page 91 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 5 NOVEMBER 2020
P. 91

Lima provinsi menetapkan UMP tahun depan yang tidak sesuai dengan imbauan isi SE Nomor
              M/11/HK.04/2020 di antaranya, DKI Jakarta, Jawa Tengah (Jateng), Yogjakarta, Jawa Timur dan
              Sulsel.

              Menurut Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bidang CSR dan Persaingan
              Usaha Suryani S Motik menaikkan UMP 2021 di tengah tekanan pandemi virus Corona (Covid-
              19) membuat ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi pekerja.

              "Kita ketahui pengangguran naik, jumlah PHK naik bisa sampai 20 juta. Data ketenagakerjaan
              kalau saat ini ada 8,14 juta yang menganggur, 28 juta kerja paruh waktu. Maka itu ada 46,3
              juta  orang  yang  tidak  bekerja  secara  penuh,"  ujar  dia  dalam  webinar  DPP  PAN,  Rabu
              (4/11/2020).

              Kemudian,  lanjut  dia,  pihaknya  khawatir  bagi  pengusaha  yang  naikkan  UMP  akan  menjadi
              masalah di lapangan. Pasalnya hampir semua dunia usaha terdampak Covid-19.

              "Apabila masih ada gubernur yang bilang mau dinaikkan UMP tu, karena mereka tidak rugi,"
              ungkap dia.

              Dia juga menambahkan, implikasi dari kondisi tersebut, akan membuat angka kemiskinan di
              Indonesia akan bertambah. "Pasti kemiskinan bertambah. Maka itu jumlah orang yang miskin di
              Indonesia bertambah," tandas dia.

              (dni).















































                                                           90
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96