Page 104 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 NOVEMBER 2020
P. 104
tersebut disepakati setelah melakukan pertemuan dengan berbagai pihak baik dari serikat
pekerja maupun APINDO.
"Keputusan dari penetapan UMP Kota Makassar sebanyak Rp 3.255.403, itu kenaikan sebesar
Rp 63.831 sebesar dua persen," ungkap Irwan saat ditemui di Kantor Dinas Ketenagakerjaan,
Jalan A.P Pettarani, Selasa (10/11/2020).
Menurut Irwan, ada beberapa pertimbangan sehingga dewan pengupahan memutuskan untuk
tetap menaikkan UMK meskipun saat ini Indonesia tengah mengalami resesi.
"Karena kita mengacu UMP provinsi yang telah menetapkan dua persen. Kita tidak pernah lebih
dari Pemrov dalam hal ini dewan pengupahan provinsi, pertimbangan lainnya dari dewan serikat
maupun APINDO," ucapnya.
Selanjutnya kata Irwan, pihaknya akan melaporkan hasil ini kepada Pj Wali Kota Makassar, untuk
segera melakukan penandatanganan. Sebelum diteruskan ke Pemrov Sulsel.
"Kita sudah menetapkan UMK tersebut sebesar kenaikan 2 persen yang hari ini jugabkita akan
menghadap ke Bapak Pj Wali Kota untuk bermohon untuk dapat menandatangani rekomendasi
yang telah disepakati," pungkasnya. (ikbal/fajar).
103