Page 152 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 NOVEMBER 2020
P. 152
Mengingat besarnya kontribusi kelapa sawit terhadap pekerja, Ditjen Pembinaan Pengawasan
dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PPK dan K3) Kementerian Ketenagakerjaan mengadakan
Kader Norma Ketenagakerjaan (KNK) sektor perkebunan kelapa sawit. Dirjen Binwasnaker dan
K3, Haiyani Rumondang yang diwakili Direktur Bina Penegakan Hukum Ketenagakerjaan, M
Iswandi Hari, menjelaskan, KNK merupakan personel perusahaan yang telah mendapat
pembekalan mengenai norma ketenagakerjaan.
Dengan adanya KNK, tenaga kerja diharapkan dapat memiliki pemahaman dan kemampuan
untuk membantu pengusaha dalam melaksanakan norma ketenagakerjaan di perusahaan.
Menurut Iswandi hingga Juli 2019, KNK sudah tersebar di 22 provinsi dan 684 perusahaan di
Indonesia. Adapun jumlahnya terbagi menjadi KNK muda sebanyak 925, KNK Madya sebanyak
250, dan KNK Utama sebanyak 162.
Lebih lanjut, Iswandi menuturkan, output dari KNK antara lain tersusunnya rekomendasi usulan
perbaikan terkait dengan isu-isu ketenagakerjaan dalam sektor perkebunan kelapa sawit. Tidak
hanya itu, terlaksananya sosialisasi dan diseminasi regulasi kepada perusahaan dan perkebunan
kelapa sawit meliputi penyampaian dan penanganan permasalahan, K3, serta jaminan sosial
ketenagakerjaan secara berkala di 26 provinsi penghasil kelapa sawit juga merupakan output
dari KNK.
Iswandi juga mengatakan, Direktorat Jenderal Binwasnaker dan K3 mendukung penuh Instruksi
Presiden No. 6 Tahun 2019 tentang Rencana Aksi Nasional Perkebunan Kelapa Sawit
Berkelanjutan (RAN-PKSB) dengan mengadakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan
kualitas KNK. Pihaknya juga menyatakan siap mengawal pelaksanaan regulasi meliputi K3 dan
jaminan sosial ketenagakerjaan untuk usaha perkebunan kelapa sawit.
151