Page 261 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 SEPTEMBER 2020
P. 261

"Ya sangat mungkin (dilanjutkan 2021). Yang pertama ini kan program tahun 2020. Bagaimana
              untuk tahun 2021? tentu kita punya evaluasi kondisi di tahun 2021 dan kondisi juga efektivitas
              program ini di tahun 2020 ini," kata Ida saat wawancara dengan  detikcom  baru-baru ini.

              Dia menjelaskan bahwa pemerintah akan mengevaluasi program ini. Akan dilihat bagaimana
              efektivitas program ini sampai Desember nanti.

              Selain  itu,  pemerintah juga  harus  melihat bagaimana  situasi  dan  kondisi  di  2021  nanti  yang
              dipengaruhi oleh pandemi COVID-19. Jika masyarakat dirasa masih butuh bantuan pemerintah
              maka tak tertutup kemungkinan program ini dilanjutkan.

              "Kalau optimisnya kan (2021) kembali normal, tapi kan ada skenario terburuk yang mungkin jika
              kondisinya tidak atau belum normal tentu akan kita lakukan evaluasi," sebutnya.

              Pada kesempatan sebelumnya, Ketua Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan
              Ekonomi Nasional (PEN) sekaligus Menteri BUMN Erick Thohir bertemu dengan para pengusaha
              tergabung Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.

              Dalam pertemuan itu, keduanya sepakat agar program bantuan subsidi gaji Rp 600 ribu per
              bulan pengawasannya terus dilanjutkan.

              Erick juga berharap, jika program berjalan dengan baik maka diteruskan. Namun, hingga saat
              ini program bantuan gaji hanya sampai Desember 2020.

              "Dan alhamdulillah dalam pertemuan hari ini kita sepakati pengawasan ini juga berlanjut. Kita
              harapkan  kalau  program  baik  ini  bisa  diteruskan.  Tapi  sementara  ini  keputusannya  program
              hanya bisa berjalan sampai bulan Desember," katanya dalam teleconference, Rabu (2/9/2020).












































                                                           260
   256   257   258   259   260   261   262   263   264   265   266