Page 252 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 AGUSTUS 2020
P. 252

Sementara itu, Pada Jumat (21/8/2020), tim perumus telah menghasilkan empat kesepakatan
              terkait klaster ketenagakerjaan.
              Namun, Said Iqbal tetap menginginkan agar klaster ketenagakerjaan dikeluarkan dari draf RUU
              Cipta Kerja.

              Menurut  dia,  hal  itu  bisa  jadi  salah  satu  solusi  bagi  pemerintah  dan  DPR  jika  mau  segera
              mengesahkan RUU Cipta Kerja.

              "Pandangan serikat buruh, sebaiknya klaster ketenagakerjaan dikeluarkan dari RUU Cipta Kerja
              bila memungkinkan apabila 10 klaster lain ingin cepat-cepat diselesaikan, disahkan," ujarnya.

              Ia  mengatakan,  serikat  buruh  mendukung  pembahasan  klaster  lainnya  yang  dapat
              mempermudah masuknya investasi asing ke Tanah Air.

              Apalagi, kata Said, saat ini negara sedang dihadapi situasi sulit akibat pandemi Covid-19. Said
              mengatakan, pandangan tersebut telah ia sampaikan dalam rapat tim perumus.

              "Dengan hormat kami menyampaikan kepada DPR mudah-mudahan dapat disampaikan kepada
              pemerintah dan memahami bahwa kami serikat pekerja setuju agar investasi masuk secepatnya,
              izin dipermudah, hambatan investasi dihilangkan," tutur Said.

              "Semua  kerja-kerja  dari  birokrat  dan  pemerintah  baik  daerah  maupun  pusat  mendukung
              langkah-langkah Presiden Jokowi untuk memudahkan investasi, apalagi pasca-Covid-19," kata
              dia.
















































                                                           251
   247   248   249   250   251   252   253   254   255   256   257