Page 201 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 DESEMBER 2020
P. 201
Judul VDNI dan OSS Komitmen Rekrut 5.000 Tenaga Kerja Lokal
Nama Media beritasatu.com
Newstrend Perekrutan Tenaga Kerja Lokal VDNI dan OSS
Halaman/URL https://www.beritasatu.com/feri-awan-hidayat/nasional/707329/vdni-
dan-oss-komitmen-rekrut-5000-tenaga-kerja-lokal
Jurnalis FER
Tanggal 2020-12-08 13:03:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Dyah Fadilat (Juru Bicara PT VDNI) Pada bulan Juli 2020, kita telah menandatangani
nota kesepahaman atau MoU dengan Pemerintah Kabupaten Konawe terkait perekrutan tenaga
kerja lokal. Jumlah rekrutmen 3.300 ini belum akan berhenti, karena target kami dengan
pemerintah daerah adalah 5.000 tenaga kerja lokal
positive - Dyah Fadilat (Juru Bicara PT VDNI) Ini juga merupakan upaya kami untuk terus
merapikan sistem rekrutmen tenaga kerja lokal, sehingga ke depan kami bisa terus berkontribusi
dalam menyerap tenaga kerja lokal, utamanya yang berada di lingkar Kawasan Industri Morosi
negative - Ida Fauziah (Menaker) Alasan pemerintah menyetujui masuknya TKA Tiongkok
tersebut karena keahliannya dibutuhkan oleh dua perusahaan yang ada di Konawe. Kita minta
juga ada tenaga kerja lokal yang akan mendampingi mereka agar terjadi transfer of knowledge
negative - Ida Fauziah (Menaker) Jadi 500 TKA itu adalah sebagian besar karyawan (dari pihak)
kontraktor yang mempunyai skill untuk memasang alat produksi. Setelah mereka melakukan
pemasangan, mereka akan kembali lagi ke Tiongkok
Ringkasan
PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) dan PT Obsidian Stainless Steel (OSS) telah merekrut
sebanyak 3.300 tenaga kerja lokal (TKL), yang bekerja di Kawasan Industri Morosi, Kabupaten
Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kebijakan ini, sejalan dengan janji dari perusahaan bahwa setiap satu tenaga kerja asing (TKA)
berarti akan membuka ruang rekrutmen bagi tenaga kerja lokal. Sebelumnya, VDNI dan OSS
sempat memicu polemik karena mendatangkan 500 TKA asal Tiongkok, pada Juni 2020 lalu.
Terkait hadirnya TKA, Menteri Tenaga Kerja (Menaker) Ida Fauziah pada bulan Agustus
menyatakan pihaknya telah meminta perusahaan untuk turut menyerap tenaga kerja lokal.
Kedatangan para TKA ke Konawe pun, lanjutnya, karena keahlian para TKA tersebut dibutuhkan
oleh sejumlah perusahaan di Konawe.
200